BOCAH Berusia 9 Tahun dari Desa Sungai Rotan Ini Hafidzah Termuda di Sumsel, Hafal 30 Juz Alquran

SRIPOKU.COM, MARTAPURA - Sejak dimulainya Seleksi Tilawatil Quran dan Hadits (STQH) tingkat Provinsi Se Sumatera Selatan di Kabupaten OKU Timur, banyak ditemui para Qori, Qoriah dan penghafal Al Qur'an muda berprestasi yang mewakili Kabupaten/Kotanya masing - masing.

Salah satunya adalah Hanny Virginia Anggraini seorang peserta asal SDN 15 Sungai Rotan Desa Penandingan Kabupaten Muara Enim.

Siapa sangka, Hanny yang saat ini baru menginjak usia 9 tahun sudah menjadi hafidzah Al Quran 30 juz.

Tentunya perjuangan untuk menjadi seorang hafidzah diusia dini tersebut juga melalui proses yang tidak mudah dan membutuhkan ketekunan yang tinggi.

Ia mengatakan bahwa pertama kali belajar menghafal Al Quran sejak kelas 2 SD pada saat usianya 7 tahun dan diajari langsung oleh orang tuanya.

Ketika pulang sekolah Hanny biasanya istirahat untuk tidur sebentar, namun ba'dah zuhur ia akan menghafal lagi dan itu rutin dilakukan setiap harinya.

"Saat pulang sekolah menghafal rutin setiap hari. Belajar sama ayah saya," kata anak kedua dari dua bersaudara ini. Senin (24/5/2021).

Tidak hanya sampai disitu saja, setiap harinya ketika sebelum subuh ia Muroja'ah (mengulangi hafalan), sehari rata - rata 5 juz ia lakukan untuk mengulangi hafalannya.

"Kalau untuk menghafal biasanya saya sehari satu halaman bahkan sampai dua lembar, itu rutin dilakukan," ujar anak dari pasangan Iwan Susanto dan Indira Zakiyah ini.

Agar hafalannya semakin menempel, Hanny juga selalu didengarkan Murottal suara rekaman hafalannya disaat sebelum tidur.

Diketahui sebelum mengikuti STQH tingkat provinsi di Kabupaten OKU Timur ini, Hanny sebelumnya sudah pernah menjuarai perlombaan yang sama di tingkat Kabupaten dan mendapatkan peringkat pertama.

Kemudian setelah ia menjadi juara ditingkat Kabupaten tersebut barulah Hanny menjadi perwakilan dari Kabupaten Muara Enim untuk mengikuti STQH tingkat Provinsi di Kabupaten OKU Timur.(Edo/TS)