Berita Sriwijaya FC
Stoper Sriwijaya FC Obet Choiri Tak Pusingkan Ban Kapten, 'Target Saya Bisa Memberikan yang Terbaik'
Obet Choiri justru lebih mementingkan bersaing untuk merebut hati coach untuk bisa menjadi yang terbaik masuk dalam starting eleven.
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Sudarwan
Laporan wartawan Sripoku.com, Abdul Hafiz
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Stoper Obet Choiri mengaku tak begitu memusingkan untuk bisa menyandang ban kapten tim Sriwijaya FC musim kompetisi 2021.
"Masalah kapten kita serahkan ke pelatih ya. Yang penting di sini saya sendiri itu target saya bisa memberikan yang terbaik dan bisa menang. Itu aja," ungkap Obet Choiri usai mengikuti latihan perdana Sriwijaya FC di Lapangan Stadion Atletik JSC Palembang, Rabu (19/5/2021).
Baca juga: Libur Lebaran Dibekali Jadwal Latihan Teratur, Pemain Sriwijaya FC Ini Akui Kondisi Fisik Terjaga
Pemilik jersey nomor punggung 3 ini justru lebih mementingkan bersaing untuk merebut hati coach untuk bisa menjadi yang terbaik masuk dalam starting eleven.
"Yang penting kita optimis berupaya untuk bisa bermain starting eleven," kata mantan pemain Persik Kediri yang berhasil mempersembahkan trofi juara Liga 2 2019 lalu.
Untuk mewujudkan itu, menurut pemain kelahiran Kediri, 21 Desember 1994 itu harus bisa dibuktikan di lapangan yang nantinya dinilai pelatih.
"Kalau persaingan, oh bagi saya yang penting dibuktikan di lapangan. Urusan apa tidaknya itu urusan pelatih," ujar putra ketiga dari 5 bersaudara buah kasih pasangan H Sarjianto dan Hj Wati.
Baca juga: Dokter Tim Pastikan Seluruh Pemain Sriwijaya FC Sehat Walafiat Pasca Libur Lebaran Idul Fitri 1442 H
Obet Choiri yang pernah memperkuat Barito Putra, Martapura FC, Gersik United dan mengidolakan Cristian Ronaldo dan Marcelo mengaku akan menyesuaikan jadwal latihan yang diberikan pelatih dengan latihan tambahan (mandiri).
"Kalau latihan sendiri kita lihat jadwal. Pelatih katanya kasih kita jadwal satu minggu itu. Waktu rest kita bisa nambah-nambah. Apa yang kurang dari diri kita, kita tambah nanti," pungkas Obet yang menyandang sarjana olahraga setelah wisuda di Jurusan Olahraga pada Universitas Nusantara PGRI di Kediri.