Ibu Meninggal Dunia Dengan Covid-19, Tompi Sebut Penanganan Covid-19 di Luar Jawa Memprihatinkan
Melaui unggahan di Instagram, pelantun lagu Sedari Dulu tidak menampik almarhumah ibunya meninggal dunia dengan Covid-19.
SRIPOKU.COM - Kabar duka datang dari penyanyi sekaligus dokter gigi di Indonesia, Tompi.
Melaui unggahan di Instagram, pelantun lagu Sedari Dulu tidak menampik almarhumah ibunya meninggal dunia dengan Covid-19.
Tompi menyampaikan curahan hatinya betapa dirinya kecewa akan pelayanan medis yang ia terima di Lhokseumawe, Aceh.
Diceritakannya, sejak ibu dinyatakan positif Covid-19, Tompi sudah meminta agar ibunya dirawat di rumah sakit.
Namun, Tompi membutuhkan waktu yang cukup lama untuk hanya mendatangkan mobil ambulans bagi ibunya.
• Vaksin AstraZaneca Sudah Tiba di Sumsel, Dinkes Pastikan Batch-nya Beda dengan Edaran BPOM, Apa Itu
"Saya ngomong dari jam 6 pagi. Tapi ambulans baru ready hampir jam 4 sore. Bayangin gap-nya begitu lama," ucap Tompi seperti dikutip Kompas.com, Minggu (16/5/2021).
Penanganan Covid-19 di Lhokseumawe menjadi sorotan karena minimnya alat dan tenaga kesehatan untuk melakukan swab PCR.
"Di Lhokseumawe, PCR cuma bisa dilaksanakan dua kali seminggu. Padahal dalam kondisi Covid-19 itu Satgas bekerja tujuh hari dalam seminggu," ujar Tompi.
Ia berharap pemerintah bisa membenahi penanganan Covid-19 di daerah di luar Pulau Jawa karena kondisinya memprihatinkan.
• Jangan Abaikan 4 Masalah Ini Jika Ingin Dietmu Berhasil, Stres Jadi Salah Satu Pemicu Kegagalan
"Di luar Jakarta, pulau Jawa, fasilitas kesehatan kita masih menjadi PR besar. Cukup ibu saya yang menjadi korban," tuturnya.
Tompi juga meminta agar masyarakat kembali menerapkan protokol kesehatan demi mengurangi lagi angka penyebaran Virus Corona.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sesalkan Penanganan Covid-19 di Lhokseumawe, Tompi: Cukup Ibu Saya Jadi Korban"