Pemerintah Arab Saudi Petimbangkan Jemaah Haji Tahun Ini Tanpa Kehadiran Jemaah Luar Negeri Lagi

Aturan itu tidak berlaku untuk diplomat, warga negara Saudi, praktisi medis dan keluarga mereka, untuk membantu mengekang penyebaran virus corona baru

Editor: aminuddin
ist
Jemaah haji di Muzdalifah 

SRIPOKU.COM, DUBAI - Kabar terbaru menyebutkan pemerintah kerajaan Arab Saudi tengah mempertimbangkan untuk melarang jemaah haji luar negeri untuk tahun kedua berturut-turut.

Pertimbangan itu muncul karena kasus Covid-19 meningkat secara global, dan kekhawatiran akan munculnya varian baru, dua sumber yang mengetahui masalah tersebut mengatakan kepada Reuters pada Rabu (5/5/2021).

Langkah tersebut akan membatasi ziarah ke Mekkah.

Meski warga negara Arab Saudi dan penduduk kerajaan tersebut, masih diizinkan jika sudah divaksin, atau telah pulih dari Covid-19 setidaknya beberapa bulan sebelumnya.

“Sementara ada diskusi tentang kemungkinan larangan dilakukan, (tapi) belum ada keputusan akhir apakah akan menerapkannya,” kata mereka.

Dua sumber yang mengetahui masalah ini mengatakan, otoritas Saudi awalnya sempat berencana mengizinkan sejumlah jemaah haji yang sudah divaksin dari luar negeri.

Tetapi karena adanya kebingungan tentang jenis vaksin, kemanjurannya, dan kemunculan varian baru.

Hal ini mendorong para pejabat mempertimbangkan kembali kebijakannya.

Kantor media pemerintah tidak menanggapi permintaan komentar dari Reuters.

Infeksi Covid-19 masih meningkat di 35 negara secara global.

Setidaknya ada 153.508.000 infeksi dan 3.351.000 kematian yang dilaporkan akibat varian baru virus corona sejauh ini.

India memimpin dunia dalam jumlah rata-rata harian kematian baru yang dilaporkan.

Terhitung satu dari setiap empat kematian yang dilaporkan di seluruh dunia setiap hari berasal dari negara Asia Selatan itu.

Kerumunan jutaan peziarah dari seluruh dunia bisa menjadi sarang penularan virus.

Di masa lalu beberapa jemaah telah kembali ke negara mereka dengan penyakit pernafasan dan penyakit lainnya.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved