Malam Lailatul Qadar dan Bukti Umat Terdahulu yang Mendapat Berkah Para Malaikat yang Turun ke Bumi
Berkah yang luas itu diberikan agar kesempatan orang-orang yang beriman untuk mendapatkan berkah Lailatul qadar.
SRIPOKU.COM, PALEMBANG-Berikut ini merupakan Bukti Umat Terdahulu yang Mendapat Berkah Para Malaikat.
Berkah itu, didapatkan dari Para Malaikat yang Turun ke Bumi di Malam Lailatul Qadar dan menjadi bukti serta tauladan, bahwa umat yang beriman dan taat akan mendapatkan berkah yang lebih di malam Lailatul qadar yang jatuh pada malam 21, 23, 25, 27 dan 29.
Atau 10 malam terakhir di Bulan Ramadhan, sementara dalam hitungan bulan Masehi bertepatan dengan tanggal malam ini yakni Senin 3 April 2021.
Perlu diingat, bertepatan dengan tanggal 21 Ramadhan atau Senin 3 April 2021, umat Islam atau Mukmin dianjurkan untuk meningkatkan ibadah, karena Lailatul qadar akan turun sejak 21 Ramadhan dan berikutnya di malam-malam ganjil di 10 hari terakhir bulan Ramadhan.
Namun kita tidak membahas lebih detail amalan dan doa untuk mendapatkan berkah Lailatul qadar. Siapa saja umat terdahulu yang menjadi contoh? berikut ini keterangan dikutip dari berbagai sumber terpecaya terutama dari Al-Quran dan hadist.
1. Parang Badar dan Kepemimpinan Nabi Muhammad SAW
Kisah perang badar dan Bulan Ramadhan memang sangat erat kaitannya, karena perang ini terjadi saat Nabi Muhammad SAW dan para sahabat dan pengikutinya tengah berpuasa. Perang badar simbol penyebaran Islam karena menang atau tidaknya perang ini menentukan kelanjutan dakwah Rasulullah.
Nyata dalam perang ini, meski pasukan Umat Muslim lebih kecil, tetapi bisa mengalahkan tentara kaum Quraisy.
Dalam perang badar ini, Allah berfirman bahwa para malaikat turun sebagaimana dijelaskan dalam Alquran Surat Ali Imran ayat 123-126:
"Sungguh Allah telah menolong kami dalam perangan badar, padahal kamu ketika itu adalah orang-orang yang lemah. KArena itu bertawakallah kepada Allah agar kamu mensyukuri NYA, ingat ketika kamu mengatakan kepada orang Mukmin, "Apakah tidak cukup bagi kamu Allah membantu kamu dengan iga ribu Malaikat yang diturunkan dari Langit." Ya cukup, jika kamu bersabar dan bertakwa serta mereka datang menyerang kamu dengan seketika itu juga, Allah pasti memakai tanda. Dan Allah tidak menjadikan pemberian bala bantuan itu, melainkan sebagai kabar gembira bagimu dan agar tenteram hatimu karenanya. Dan kemenangan itu hanya dari Allah yang Mahaperkasa serta Mahabijaksana,"
2. Berkah untuk Nabi Ibrahim
Para malaikat pernah kepada Nabi Ibrahim untuk memberikan kabar gembira tentang kelahiran anak. Sama seperti Nabi Zakariya, selama puluhan tahun Ibrahim belum dikaruniai anak oleh Allah. Allah SWT berfirman.
"Dan sesungguhnya utusan-utusan kami (malaikat) telah datang kepada Ibrahim dengan membawa kabar gembira, mereka mengucapkan, "selamat" Ibrahim menyuguhkan daging dan anak sapi yang dipanggang,"
3. Berkah untuk Nabi Zakariya
Berkah juga didapakan Nabi Zakariya ketika malaikat diutus Allah turn ke bumi. Mereka menyampaikan kabar gembira kepada Nabi Zakariya bahwa akan mendapatkan anak.
Setelah Nabi Zakariya menunggu selama puluhan tahun dan baru mendapatkan anak.
Berikut Allah SWT Berfirman:
"Kemudian Malaikat Jibril memanggil Zakariya, sedang dia tengah berdiri melakukan sahat di mihrab, "Sesungguhnya Allah menggembirakan kamu denan kelahiran seorang putrmu Yahya, yang membenarkan kalimat yang datang dari Allah, menjadi ikutan, menahan diri dari hawa nafsu dan seorang Nabi termasuk keturnan orang saleh," (QS Ali Imran ayat 39).
4. Berkah untuk Maryam
Lalu, malaikat juga turun ke bumi memberikan berkah kepada Maryam dengan membawa kabar gembira bahwa Maryam akan memiliki anak yakni Nabi Isa.
Berikut Firman Allah SWT:
"Ingatlah keika malaikat berkata: "Hai Maryam, sesungguhnya Allah menggembirakan kami dengan kelahiran seorang putra yang diciptakan dengan kalimat yang datang dari pada Nya, nama A Masih Isa putra Maryam seorang terkemuka di dunia dan di akhirat serta termasuk orang-orang yang didekatkan kepada Allah," (QS Ali Imran ayat 45).
5. Azab bagi orang-orang kafir
Bagi umat Islam yang berdosa dan melanggar larangan Allah, maka para malaikat datang membawa azab yang sangat pedih dari Allah SWT.
Banyak umat-umat terdahulu yang sudah merasakan dan menjadi contoh bagi umat di masa kini.
Sebagaimana Allah berfirman:
"Tidak ada yang ditunggu-tunggu orang kafir selain datangnya para malaikat kepada mereka atau datangnya perintah tuhamu. Demikianlah yang telah diperbuat oleh orang-orang kafir sebelum mereka tetapi merekaah yang selalu mengainiaya diri mereka sendiri," (QS An Nahl ayat 33).
Lalu dijelaskan pula dalam surat Al Hijr ayat 8.
"Kami tidak menurunkan malaikat, melainkan dengan benar untuk membawa azab dan tidak mereka ketika diberih tangguh.
Kemudian disebutkan dalam Surat Al Ankabut ayat 31:
"Dan tatkala utusan kami (para malaikat) datang kepada Ibrahim membawa kabar gembira, mereka mengatakan, "Sesungguhnya kami akan menghancurkan penduduk (Sodom) ini. Sesungguhnya penduduknya adalah orang-orang yang zalim,"
6. Turunnya Malaikat Bukti Kebesaran Allah
Turunnya malaikat juga bukti kebesaran Allah SWT. Hal itu berdasarkan pengalaman dari Nabi Muhammad, ketika orang kafir menantang Nabi agar membuktikan bahwa kedatangan Malaikat. Maka Allah berfirman:
"Atau kamu jatuhkan langit berkeping-keping atas kami, sebagaimana kamu katakan atau kamu datangkan Allah dan malaikat-malaikat berhadapan muka dengan kami (QS Surat Al Isra ayat 92).
7. Malaikat Jibral membawa berkah dan wahyu
Dimasa lalu,Malaikat Jibril membawa tugas menurunkan wahyu dan juga bekah. Hal ini dijelaskan dalam Al Quran Surat An Nahl aat 2.
"Dua menurunkan para malaikat dengan membawa wahyu dengan perintah Nya kepada siapa yang dia kehendaki diantara hamba-hamba Nya yaitu, peringatkan lah oleh kami sekalian bahwasannya tidak ada tukan melaikan Aku, maka hendak kamu bertakwa kepada Ku,"
8. Malaikat Diutus Membawa Berkah
Tentang berkah ini sudah dijelaskan dalam Al Quran tentang kedatangan atau turunnya malaikat dalam memberkan berkah:
"Demi malaikat-malaiakt yang diutus untuk membawa kebaikan. Dan yang terbang dengan kencangnya. Dan dengan seluas-luasnya, Dan yang membedakan antara yang hak dan yang batil dengan sejelas-jelasnya. Dan yang menyampaikan wahyu (QS A Muhsalat ayat 1-5,"
Dijelaskan bahwa malaikat adalah Mahkluk Suci dan memiliki kedudukan penting dalam menyampaikan wahyu dari Allah kepada para Nabi dan Nabi Muhammad SAW.
9. Para malaikat dan malaikat Jibril turun ke bumi memberikan berkah
Malaikan turn kebumi untuk mebawa berkah bagi orang-orang yang beriman dan azah bagi orang yang berdoa. Dan tuunnya para malaikat pada Lailatul qadar itu menjadi satu berkah dari kepada orang-orang Mukmin yang menjalan ibadahnya dengan sunguh-sungguh.
Hal ini dipertegaskan dengan hadis Nabi Muhammad SAW:
"Dan telah diharamkan dari semua kebaikan. Dan tidak ada yang diharamkan darinya kecuali orang yang diharamkan (untuk meraihnya)," HR Ibnu Majah.
Lalu dalam riwayat lainnya, Rasulullah SAW (Nabi Muhmmad SAW) bersabda:
"Ramadhan telah datang kepada kalian, bulan penuh berkah, Allah telah mewajibkan kepada kalian puasa. Pintu-pintu langit akan dibuka, pintu-pintu nereka akan dikunci, dan setan-setan akan dibelenggu oleh Allah. Di dalamnya ada seubuah malam yang lebih baik dari pada seribu bulan. Barang siapa yang telah diharamkan (untuk meraih malam tersebut) berarti dia telah diharamkan (dari semua kebaikan) (HR AN Nasai)
Lalu disebutkan pula bahwa Para Malaikat akan turun pada malam Lailatul qadar
"Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril untuk mengatur segala urusan," (Surat Al Qadr ayat 4).
Lalu, berkah Lailatul qadar terbentang hingga terbit Fajar
Sesuai dengan makna dan artinya, maka dijelaskan olah Ustaz Abdul Somad, jika berkah Lailatul Qadar terbentang hingga terbit fajar.
Berkah yang luas itu diberikan agar kesempatan orang-orang yang beriman untuk mendapatkan berkah Lailatul qadar.
Allah SWT Berfirman:
"Malam itu penuh kesejahteraan sampai terbit fajar," (QS Al Qadr ayat 5).
Disebutkan oleh Ibn Asyur dalam bukanya yang mengatakan bahwa batas waktu Lailatul qadar hingga terbit fajar adalah semua berkah didapatkan hingga terbut fajar.
Disebutkan pada malam itu dimana para malaikat dan Malaikat jibril turun ke bumi mengatur segala urusan dan memberikan berkah kepada umat Islam yang beriman.
Dengan demikian orang yang mendapatkan Lailatul qadar akan dimudahkan segala urusan dan mendapatkan rezeki berlimpah.