Sejumlah Kadernya Jadi Pengurus Partai Ummat, Wakil Ketua DPW PAN Sumsel Santai: Beri Ucapan Selamat
Menariknya, Amien Rais mendapuk mantan Ketua Bappilu dan mantan anggota DPRD Lahat Niko Fransisko selaku Ketua DPW Partai Ummat Sumsel.
SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Partai Ummat, besutan Amien Rais secara resmi telah dideklarasikan secara nasional dan deklarasi dilaksanakan bertepatan dengan 17 Ramadhan 1442 H.
Di Sumsel sendiri, jajaran pengurus DPW partai Ummat Sumsel mengikuti acara deklarasi secara virtual di Hotel Swarna Dwipa Palembang, yang dilaksanakan secara sederhana.
Menariknya, Amien Rais mendapuk mantan Ketua Bappilu dan mantan anggota DPRD Lahat Niko Fransisko selaku Ketua DPW Partai Ummat Sumsel.
Termasuk jabatan Sekretaris dijabat mantan kader PAN Fitra jaya Purnama.
Baca juga: Wacana Pembentukan Kepengurusan Partai Ummat di OKU Timur, Ketua DPD PAN: Saya Mikir Seratus Kali
Baca juga: Amien Rais Dirikan Partai Ummat, Jansen : Jenderal Saja Belum Tentu Mampu, Singgung Moeldoko ?
Sejumlah pengurus PAN di Sumsel lainnya, terlihat masih "malu- malu" untuk bergabung, dan masih melihat perkembangan dari partai Ummat setelah dideklarasikan.
Namun di lapangan sebagian besar pengurus partai Ummat dari kader PAN.
Menyikapi hal tersebut, Wakil Ketua DPW PAN Sumsel Abdul Azis Kamis, tak mempersoalkan berdirinya partai Ummat terutama di Sumsel.
Ia menilai partai Ummat bukan ancaman bagi PAN kedepan, dan berharap partai Ummat bisa menjadi peserta pemilu kedepan.
"Saya ucapkan selamat atas dideklasikannya Partai Ummat, semoga dapat lolos sebagai partai dan peserta pemilu 2024 mendatang," kata Azis, Sabtu (1/5/2021).
Pria yang saat ini menjabat staf khusus Gubernur Sumsel Herman Deru ini tak menampik jika ada mantan kader PAN, akhirnya berlabuh ke partai Ummat nantinya.
Baca juga: Dideklarasikan Secara Nasional, Mantan Ketua Bapilu PAN Jabat Partai Ummat Provinsi Sumsel
Baca juga: RESMI Dideklarasikan Amien Rais, Ketua DPW Partai Ummat Sumsel Ini Targetkan Tiga Besar Pemilu 2024
Namun hal itu tidak akan mengganggu kesolidan PAN selama ini.
"Sebelum ini juga (lahir partai Ummat) banyak partai yang muncul, tentu dengan berbagai persyaratan yang ditentukan undang- undang. Tentu ada saja, kader PAN yang mencoba menjadi anggota partai Ummat," tuturnya.
Mantan calon senator (DPD) RI asal Sumsel ini, kader PAN yang menyebrang ke partai Ummat rata- rata mereka yang sudah tidak memiliki jabatan strategis di kepengurusan PAN, termasuk di eksekutif maupun legislatif.
"Yang jelas, kalau dari anggota dewan (gabung ke partai Umat) belum ada, kalau kader iya seperti Niko yang jadi Ketua Provinsinya," capnya.
Baca juga: Profil Ridho Rahmadi Ketua Umum Partai Ummat Merupakan Menantu Amien Rais Hingga Dosen di UII
Baca juga: Mengenal Neno Warisman, Penyanyi Senior yang Kini Jadi Anggota Elite Partai Ummat Miliknya Amin Rais
Mengenai kabar, ada pimpinan sayap partai PAN yang diisukan ikut membelot, Azis mengungkapkan hal itu belum pasti.
Namun, ia rasa jika harus melepaskan jabatan sebagai anggota legislatif hal itu tidak mungkin dilakukan.
"Kuraso belum berani dio berenti dari anggota dewan. Dio juga ketuo sayap partai provinsi," tukasnya. (Arief/TS)