Usai Suara Petasan Api Muncul di Rumah Pengusaha Bantal, Sebab Kebakaran di Jalan Jepang Palembang
Api cepat membesar lantaran terdapat bahan mudah terbakar yakni busa untuk membuat bantal, yang ditumpukkan di belakang rumah.
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Kebakaran di Jalan Jepang Kecamatan Sako, dimana satu unit rumah terbakar, Jumat (23/4/2021) sore.
Korban diketahui seorang pengusaha bantal bernama Nudit (34), peristiwa ini menyebabkan beberapa bantal yang ada di rumahnya terbakar.
Total kerugian ditaksir ratusan juta rupiah.
Informasi yang didapat Sabtu (24/4/2021), sebab kebakaran di Jalan Jepang ini diduga karena petasan.
Warga setempat melihat ada anak anak yang sedang bermain petasan di sekitaran rumah korban.
• Anak Cemburu dengan Adik Barunya? Orangtua Lakukan Ini agar si Kecil tak Merasa Kurang Kasih Sayang
Lalu tidak lama kemudian, saksi melihat ada asap lalu disertai muncul api dari belakang rumah yang terdapat banyak tumpukan busa untuk membuat bantal.
Saksi kemudian kemudian memberi tahukan pemilik rumah dan berteriak meminta bantuan warga untuk membantu memadamkan api dan menghubungi petugas PBK.
"Tidak lama setelah dihubungi 3 unit mobil PBK tiba, dan langsung memadamkan api," kata saksi Ijal.
Api cepat membesar lantaran terdapat bahan mudah terbakar yakni busa untuk membuat bantal, yang ditumpukkan di belakang rumah.
Api dengan cepat menjalar ke semua bagian dinding rumah, hingga sampai ke bagian depan rumah.
Korban yang belum sempat menyelamatkan barang ini, melihat api membesar langsung keluar rumah dan berteriak meminta bantuan tetangga sekitar.
• Hukuman Bagi Seorang Muslim yang Meninggalkan Sholat, Ada Dua Macam, Begini penjelasan Buya Yahya
Tak lama 3 unit mobil PBK tiba dan langsung menyiramkan api dengan cepat berhasil dipadamkan.
"Saya sudah lama menetap di rumah tersebut selama 15 tahun, dan ada usaha membuat bantal.
Kini semuanya hangus terbakar, untuk kerugian ditaksir sekitar Rp 210 juta," kata Nudit nampak sedih.
Sementara petugas dari Polsek Sako yang menerima laporan kebakaran, langsung dipimpin Kanit Reskrim dan Patroli, SPK dan fungsi lainnya mendatangi lokasi kebakaran.
Melakukan pengamanan dan mengambil keterangan saksi saksi untuk mencari penyebab kebakaran, sementara rumah langsung dipasang police line.