Breaking News

Perampok Bersenjata Api Beraksi di PALI Hadang Mobil Toke Karet Uang 170 Juta Hilang, Sopir Ditembak

Toke karet kehilangan uang tunai sebesar Rp 170 juta dan seorang sopirnya mengalami luka tembak di bahu bagian kanan

Penulis: Reigan Riangga | Editor: Refly Permana
istimewa
Anggota kepolisian saat melakukan olah TKP dan menemukan sejumlah barang bukti digunakan pelaku. Tampak, bekas tembakan di kaca mobil korban. 

SRIPOKU.COM, PALI - Perampok bersenjata api beraksi di Kabupaten Penunal Abab Lematang Ilir (PALI).

Kejadian naas ini menimpa Maspur Alam (44), warga Desa Tanah Abang Utara, Kecamatan Tanah Abang yang juga merupakan seorang toke keret.

Apes bagi korban, ia harus kehilangan uang tunai sebesar Rp 170 juta dan seorang sopirnya mengalami luka tembak di bahu bagian kanan sehingga harus dilarikan ke RSUD Talang Ubi.

Perampokan ini terjadi pada Rabu (21/4/2021) kemarin sekira pukul 07.30 di Desa Simpang Tiga Babat, Kecamatan Penukal tak jauh dari lokasi pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada PALI. 

Harga & Spesifikasi Laptop Predator Helios 300 X, Didesain Bersama Pembuat Sneaker Desain Predator

Kronologi toke karet di PALI dirampok.

Iman, keluarga korban Maspur Alam, berkata bahwa saat kejadian korban hendak membeli getah karet milik petani di Desa Simpang Tiga Babat Kecamatan Penukal.

Namun, saat di lokasi kejadian tepatnya di Talang Mahudin tidak jauh dari desa tujuan, tiba-tiba keluar sekelompok perampok berjumlah enam orang yang semuanya membawa senjata api laras panjang.

"Salah satu perampok langsung menembak ke arah sopir.

Saat itu, korban membawa 7 orang karyawannya, namun tidak berdaya karena pelaku semuanya bersenjata api," ungkap Iman, Kamis (22/4/2021).

Pada kejadian itu, selain korban alami kerugian materi uang sebesar Rp 170 juta, sopir korban yang membawa mobil jenis Mitsubishi L 300 juga alami luka tembak dibagian lengan kanannya dan langsung dilarikan ke RSUD Talang Ubi. 

Gegara Punya 6 Pengawal TNI/Polri, Ada Warga yang Sindir Wagub Sumbar

"Setelah menembak, pelaku langsung menuju Maspur Alam dan meminta paksa uang yang dibawanya.

Karena tidak berdaya, korban terpaksa menyerahkan tas berisi uang sebesar Rp 170 juta serta handphone." Jelasnya.

Usai melarikan sopir yang terkena luka tembak, Maspur Alam langsung melaporkan kejadian ke Mapolsek Penukal Abab.

Sementara, Kapolsek Penukal Abab, AKP Alpian, melalui Kanit Reskrim, Ipda Taufik Hidayat, membenarkan kejadian itu. 

Dijelaskan, laporan korban dengan bukti LP/B/ 26 /IV/2021/SPKT/Polsek Penukal Abab/Polres Pali/Polda Sumsel, tanggal 21 April 2021. 

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved