WANITA Pagaralam Nikah dengan Orang Italia Ini Viral, Logat Lucu Ngomong 'Dide Mabok Makan Dinces'

SRIPOKU.COM - Inilah kisah cinta seorang wanita asal Pagar Alam dengan pria bule asal Italia.

Kisah pernikahan dua negara ini dibagikan melalui kanal YouTube Diah Giordano pada tahun 2020 lalu.

Diah Pitaloka merupakan wanita yang berasal dari kota Pagar Alam, Sumatera Selatan.

Untuk menempuh kota Pagar Alam butuh waktu 9 jam dari Palembang.

Mayoritas warga Pagar Alam yakni petani kopi.

"Jadi aku itu wong ndeso," ungkap Diah.

Saat ini Diah bersama suami dan anaknya menetap di Eropa tepatnya di Italia.

Jadi Diah yang merupakan perempuan asal Pagar Alam menikah dengan bule dari negara Italia.

"Jadi ceritanya aku sama suami aku itu seneng banget makan-makan sama jalan-jalan," ungkap Diah.

"Selain tinggal di Eropa, aku juga pernah ikut suami tinggal di Australia sekitar 1 tahun lebih," tambahnya.

"Terus pernah jalan-jalan ke berbagai negara lain gitu, itu kan jadi pengalaman baru banget buat aku, karena aku kan aslinya orang kampung ya," ujarnya.

Baca juga: Sering Dikira Nonmuslim, Ini 10 Artis Blasteran Jalani Puasa Ramadan, Ada yang Mualaf di Usia Remaja

Nama suami dari Diah yakni Eroz Giordano yang berasal dari negara Italia.

Diceritakan oleh Diah, jika dirinya dan suaminya pertama kali bertemu pada tahun 2014.

"Pertama kali ketemu tahun 2014 secara nggak sengaja pas aku beres fashion show, ketemunya sebnetar banget, terus kita komunikasi selama setahun lewta facebook," jelas Diah.

Pada tahun 2015, suami Diah kembali lagi ke Indonesia.

Kemudian keduanya memutuskan untuk pacaran setelah pertemuan tersebut.

Dan akhirnya Diah dan suami menikah pada tahun 2017 di Australia.

Lalu, pada tahun 2020 keduanya pun dikaruniai seorang putra yang menggemaskan bernama Kaylo Giordano.

Nama Kaylo diambil dari bahasa Amerika Latin yang artinya langit, sementara Giordano adalah nama suaminya.

Sementara itu, dalam unggahan terbarunya pada 17 April 2021, Diah sengaja membuat konten khusus menggunakan bahasa daerah Pagar Alam.

Baca juga: BSB Prabumulih Sebar Ratusan Barcode ke Masjid, Permudah Salurkan Zakat, Infak dan Sadaqah

Bahkan suaminya juga jago dalam menggunakan bahasa besemah atau semende itu.

Hal ini terlihat dalam vlognya yang berjudul Nunjuk i laki Bule Italia base dusun (Italia).

"Nah kan adeng-adeng ndai kemarilah request nek bebase dusun, jadi sari ini kite kan buat konten nek bebase duson, nunjuk i laki bule Italia bebase duson (Nah kan teman-teman dari kemarin minta berbahasa dusun, jadi hari ini kita buat konten berbahasa dusun, memperkenalkan suami bule Italia berbahasa dusun)," ungkap Diah.

"Kaylo pule au, bebase duson pule kaba nak, belajar base duson kaba juge au (Kaylo juga ya, berbahasa dusun juga kamu nak, belajar bahasa dusun kamu juga ya)," ujar Diah kepada anaknya.

Diketahui jik asang suami sangat pemalu.

Sehingga Diah harus berusaha ekstra keras untuk membujuknya masuk di vlognya.

"Nah jadi lakiku ni pemaluan benagh, kata sukagh e nak di video ka, jadi mbuat video ini butuh perjuangan, makse mamak ini (emoji)," ujar Diah.

"Halo, tabli gawe la udem makan? Dide mabok makan dinces," ujar suaminya yang langsung disambut tawa Diah.
Karena pernyataan 'Dide mabok makan dinces' merupakan pernyataan canda bagi orang yang berbahasa Jeme seperti dari Lahat, Pagaralam, Pasemah Air Keruh Empat Lawang, Semende Muara Enim dan beberapa daerah lainnya.

"Tape makanan duson kesukaan kaba bapak Eros?," tanya Diah.

"Sambal calok," sahut suaminya disambut gelak tawa Diah.

Baca juga: Merah Diganti Hitam, Mobil Dinas Kucing-kucingan Dikendarai Oknum ASN ke Luar Kabupaten Muratara