Alat Pengaman Masih Tergeletak di Kasur, Kamar Hotel Mahasiswi Didatangi Petugas : Sendirian Pak
Seorang mahasiswi mengaku tengah sendirian di kamar hotel, saat petugas datang menghampirinya.
lihat foto
SRIPOKU.COM - Seorang mahasiswi mengaku tengah sendirian di kamar hotel, saat petugas datang menghampirinya.
Menjelang Ramadan, Satpol PP Banjarmasin melakukan razia kesejumlah tempat penginapan, Senin (12/4/2021).
Namun petugas dari Satpol PP Kota Banjarmasin, tak percaya begitu saja pengakuan dari mahasiswi tersebut.
Namun begitu petugas masuk ke kamar hotel itu kecurigaan petugas semakin kuat.
Petugas menemukan, alat kontrasepsi tergeletak di kasur.
Alat itu lupa disimpan oleh mahasiswi tersebut.
Namun kecurigaan petugas tak sampai disitu saja, saat memeriksa kamar mandi, pintu kamar terkunci.
Petugas lantas mengetuk pintu tersebut.
Ternyata benar saja, ditemukan seorang pria di kamar mandi itu, pasangan dari mahasiswi tadi.
Pasangan ini tak menyerah begitu saja, mahasiswi ini mengaku pria di kamar mandi adalah suaminya.
Namun penjelasan berbeda dari pria di kamar mandi. Ia mengaku bahwa hubungan mereka tunangan.
Alhasil mereka langsung dibawa oleh satpol pp.
Mengaku Antar Donat
Tidak hanya pasangan itu yang diamankan petugas Satpol PP banjarmasin saat menjelang puasa kemarin.
Petugas juga menemukan tiga remaja yaitu satu pria bersama dua wanita dalam kamar hotel.
Saat ditanya, remaja pria mengaku hanya diantarkan makanan berupa donat ke dalam kamar.
"cuma antar donat, janjiannya di situ," ucapnya saat dibawa ke kantor satpol pp.
Tak jauh beda, Satu pria dua wanita juga ditemukan di kamar lain, namun seorang wanita mengaku hanya mengantarkan temannya.
Giat kali ini merupakan agenda rutin yang dilakukan menjelang ramadan dan penindakan atas laporan masyarakat yang sengaja dilakukan siang hari.
"Kan sebenarnya tidak mesti malam, kita coba siang, ternyata masih ada juga pasangan pengunjung hotel yang tidak bisa menunjukkan bukti suami istri," ucap Plt Kasatpol PP dan Damkar Banjarmasin, Akhmad Muzaiyin.
Hasilnya sebanyak 25 orang dibawa ke kantor satpol pp untuk dibina.
Seluruh pasangan yang terjaring kemudian didata sebelum dikembalikan ke keluarga masing-masing. (KompasTV)
• SHORT Time Rp 400 Ribu, TAK Perlu ke Hotel, Cukup di Rumah Saja: Ibu Paksa Anak Gadis Layani Pria
• SUAMI Lebih Culas, Mobil Istri Dipasangi GPS: Pamit Dinas, Nyatanya Ajak Pria Lain ke Hotel
