Ramadan 2021

RAHASIA PUASA Pada 10 Hari Pertama di Bulan Puasa Ramadhan, Amal Dibalas oleh Allah 10 Kali Lipat

Banyak sekali keutamaan menunaikan ibadah puasa di bulan Ramadhan, apalagi pada 10 hari pertama di bulan Ramadhan.

Penulis: Tria Agustina | Editor: Sudarwan
SRIPOKU.COM/ANTON
Ilustrasi Puasa Ramadhan 1442 Hijriyah 

SRIPOKU.COM - Berikut ini rahasia puasa di 10 hari dalam bulan Ramadhan dijelaskan oleh Syekh Ali Jaber rahimahullah.

Puasa merupakan salah satu kewajiban yang dilaksanakan di bulan Ramadhan selama sebulan penuh.

Tahun ini, umat Islam menunaikan ibadah puasa mulai Selasa, 13 April 2021.

Itu artinya malam hari 12 April 2021 sudah bisa melakukan sholat tarawih pertama di bulan Ramadhan 1442 Hijriyah dalam penanggalan Islam.

Puasa Ramadhan termasuk ke dalam rukun Islam urutan yang ketiga setelah syahadat, sholat, dan zakat.

Banyak sekali keutamaan menunaikan ibadah puasa di bulan Ramadhan, apalagi pada 10 hari pertama di bulan Ramadhan.

Berikut ini rahasia puasa ramadhan yang diuraikan oleh Syekh Ali Jaber melalui tayangan YouTube Bawika.

Baca juga: Urutan Pahala Solat Tarawih Mulai dari Tanggal 1 hingga 30 Ramadhan, Ibadah Jangan Sampai Bolong

Ramadhan 1442 Hijriyah
Ramadhan 1442 Hijriyah (SRIPOKU.COM/ANTON)

Baca juga: SELAMAT DATANG RAMADAN, Ini Kumpulan Ucapan Mohon Maaf dan Kata Mutiara Menyambut Ramadhan 2021

"Berpuasa menjadi salah satu amalan yang indah," ungkap Syekh Ali Jaber.

"Rahasia puasa beda sama ibadah-ibadah yang lain," ujar Syekh Ali Jaber.

"Sholat bisa jadi riya', haji, umroh, bacaan Qur'an, bersedekah, walaupun kita berusaha menjaga ikhlas, tapi adanya bisikan-bisikan setan menjadikan amal kita riya'," katanya.

"Kecuali puasa, orang pun walaupun kita bohong berkata puasa, tidak ada yang tahu kita puasa nggak, bisa sambil wudhu terus minum, bisa jadi," lanjutnya.

"Oleh karena itu Allah rahasiakan pahalanya, semua amal sholeh dibalas oleh Allah 10 kali lipat, kecuali puasa," bebernya.

"Sampai kata ulama batasnya tidak ada yang tahu, kembali kepada murni ikhlas kita, oleh karena itu kesempatan untuk kita mengisi 10 hari pertama antara lain kalau kita tidak sempat tahun ini haji umroh Alhamdulillah ada kesempatan kita mengisi berpuasa," jelas Syekh Ali Jaber.

"Di 10 hari pertama sangat utama untuk beramal sholeh sampai Allah sendiri bersumpah dengan terhadap sesuatu, berarti sesuatu itu sangat agung," ujar Syekh Ali Jaber.

"Tidak ada amal sholeh yang paling dicintai Allah selain di 10 hari pertama yang paling dicintai Allah," bebernya.

Bacaan Niat Puasa

Mengutip dari berbagai sumber kitab Fiqh Puasa di antaranya dari kitab Al Fiqhul Manhaji All Madzhabil Imam Syafi’i karangan Dr Musthofal Khin, Dr Musthofal Bugho dan Ali Asy Syarbaji.

Baca juga: Jadwal Imsak dan Buka Puasa Ramadan 2021 Untuk Wilayah Palembang dan Sekitarnya

Puasa di Jepang lebih panjang, sampai 15 jam sehari
Puasa di Jepang lebih panjang, sampai 15 jam sehari (Sripoku.com)

Juga kitab Ath Thaqrirotus Sadidah Fil Masailil Mufidah karangan Hasan bin Ahmad bin Muhammad bin Salim Al Kaf menjelaskan sebagai berikut:

1. Niat puasa Ramadan harus disebutkan bahwa ini adalah berpuasa untuk bulan Ramadan untuk membedakan apakah dengan puasa sunnah. 

2. Wajib berniat setiap hari karena puasa setiap hari itu ibadah yang terpisah. Tidak cukup niat satu kali untuk sebulan menurut pendapat yang mu’tamad.

Tetapi disunnahkan berniat sekali untuk satu bulan karena ada dua faidah:

1. Sahnya puasa hari yang lupa tabyit niat di dalamnya menurut madzhab Imam Malik.

2. Mendapat pahala yang penuh jikalau meninggal sebelum penuh sebulan, karena mengambil ibarat dari niatnya.

Baca juga: Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Ramadan 1442 H/2021 Seluruh Indonesia Terlengkap, Download di Sini!

Niat itu dalam hati, dan tidak disyaratkan dilafadzkan, tetapi disunnahkan melafadzkannya untuk membantu hati.

Tabyit niat (niat puasa di malam hari), yaitu antara tenggelamnya matahari hingga terbitnya fajar.

Makan dan jima’ atau berhubungan badan dan semisalnya setelah niat itu tidak membatalkan niat.

Waktu yang utama untuk berniat puasa adalah sepertiga atau separuh malam yang akhir. 

Lafadz niat puasa Ramadan yang mencukupi menurut pendapat yang mu’tamad adalah:

نويت صوم رمضان

Artinya: “Saya berniat puasa Ramadan”

Lafadz niat puasa Ramadan yang sempurna sebagai berikut:

نويت صوم غد عن أداء فرض شهر رمضان هذه السنة هلل تعاى

Artinya: “saya berniat puasa esok hari untuk menunaikan kewajiban bulan Ramadan tahun ini karena Allah Ta’ala."

Lafadz niat puasa Ramadan untuk satu bulan

نَوَيْتُ صَوْمَ جَمِيْعِ شَهْرِ رَمَضَانِ هَذِهِ السَّنَةِ تَقْلِيْدًا لِلْإِمَامِ مَالِكٍ فَرْضًا لِلهِ تَعَالَى

Artinya: “Aku niat berpuasa di sepanjang bulan Ramadhan tahun ini dengan mengikuti Imam Malik, fardhu karena Allah”.

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Ini Bacaan Niat Puasa Ramadhan Satu Kali untuk Satu Bulan Menurut Ahli Fikih,

Baca juga: Bolehkah Orang yang Sedang Berpuasa Disuntik, Pakai Obat Tetes & Celak? Ini Kata Ustaz Abdul Somad

SUBSCRIBE US

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved