Seorang Wanita di Palembang Terekam CCTV Melancarkan Aksi Copet, Hitungan 55 Detik Raup Rp 10 Juta

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Aksi pencopetan kembali terjadi di Kota Palembang.

Aksi pencopetan yang korban dan pelakunya sama-sama seorang perempuan diketahui terjadi di sebuah kios pakaian di kawasan Ilir Barat Permai, Palembang.

Aksi pencopetan ini pun terekam CCTV dan viral di media sosial instagram. Kejadian ini diketahui terjadi pada Rabu (3/3/2021) sekira pukul 14.00 WIB lalu.

Dalam rekaman CCTV yang berdurasi 55 detik tampak situasi toko sedang ramai oleh pembeli.

Korban yang pada saat itu menggunakan pakaian berwarna hijau tampak dipepet oleh pelaku yang menggunakan masker dan berbaju biru panjang, serta berjilbab.

Saat dipepet itulah, pelaku beraksi dengan berpura-pura melihat baju didalak toko tersebut.

Tangan kanan pelaku yang sedang menjinjing tas tampak menutupi tas korban dan kemudian tangan kiri pelaku langsung beraksi mengambil isi tas korban.

Perempuan yang tidak sadar bahwa menjadi korban jambret tersebut langsung pergi melihat barang-barang lainnya.

Sementara pelaku yang sudah berhasil menjalankan aksinya dengan santai meninggalkan korban.

Korban diketahui bernama Aryanti (49) warga Jalan Talang Jawa, Kecamatan Muara Duo, Kabupaten OKU Selatan. Akibat kejadian tersebut, korban mengalami kerugian hingga belasan juta.

Dikatakannya, Ariyanti menyadari bahwa menjadi korban copet selang 10 hingga 15 menit sejak meninggalkan toko tersebut.

"Kejadiannya di kios baju seputaran ramayana, saat itu saya sedang keliling mencari pakaian. Berselang 10 sampai 15 menit tak jauh dari kios itu saya baru sadar sudah jadi korban copet," kata Aryanti, Senin (5/4/2021).

Dikatakan korban, aksi yang dilakukan wanita berpakaian gamis tersebut seperti sudah mahir. Hal ini terlihat dari rekaman CCTV pelaku tanpa kesulitan apapun saat beraksi.

"Sepertinya wanita itu sudah mahir mencopet sehingga saya sampai tak sadar saat dia merogoh isi tas saya," ungkapnya.

Akibat kejadian tersebut, barang berharga yang saat kejadian berada didalam tasnya ludes digasak pelaku dan mengalami kerugian mencapai Rp 10 juta rupiah.

"Tas kecil yang berisi ponsel, uang tunai, dan barang berharga lainnya yang ditaksir kerugian sekitar Rp 10 juta," katanya.

Atas kejadian tersebut, dikatakan korban dirinya sudah membuat laporan di Mapolrestabes Palembang dan berharap pelaku segera ditangkap.

"Saya harap pelaku dapat tertangkap dan bertanggung jawab atas kejadian itu" jelasnya.