Teknik Cara Membuat Bakso yang Baik dan Benar, Kabapas Lahat: Modal Awal Buka Usaha Rumahan
Sebanyak 20 klien pemasyarakatan Kelas II Lahat mengikuti bimbingan pelatihan kemandirian "Wirausaha Tata Boga" di halaman belakang Kantor Bapas Lahat
SRIPOKU.COM, BAPAS LAHAT -- Sebanyak 20 klien pemasyarakatan Kelas II Lahat mengikuti bimbingan pelatihan kemandirian "Wirausaha Tata Boga", bertempat di halaman belakang Kantor Bapas Lahat, Senin (29/3/2021).
Pantauan Humas Bapas Lahat, terlihat semua peserta sangat antusias mengikuti jalannya kegiatan pembuatan bakso dan nasi goreng.
Saat instruktur memberikan teknik-teknik memasak yang baik dan benar, para peserta khususnya yang perempuan aktif bertanya dan langsung praktek cara membuat bakso.
Bapas Lahat sendiri bekerja sama dengan pihak ketiga "Lina Kue" yang merupakan satu mitra Kelompok Masyarakat Peduli Pemasyarakatan (Pokmas Lipas).
"Ternyata gampang ya bikin bakso," ucap PA (27), salah satu peserta pelatihan.
Baca juga: Ditandai Pemecahan Kendi di Jalan, Herman Deru Resmikan Pembangunan Infrastruktur di Prabumulih
Dikatakan PA, kebetulan saat ini dia belum ada kegiatan selain menjaga putri tunggalnya di rumah.
Jadi dengan adanya pelatihan tata boga dari Bapas Lahat, menjadikannya semakin termotivasi untuk lebih berkreasi dan memiliki kegiatan positif.
"Paling tidak sementara bisa cara membuat bakso untuk keluarga dulu," ujar perempuan yang sempat terjerat kasus penyalahgunaan narkoba ini.
Senada, Jauhari (45) juga mengatakan sangat berterima kasih dengan Bapas Lahat, yang telah menyelenggarakan pelatihan tata boga ini.
Kebetulan dirinya memang hobi memasak dan memiliki niat membuka usaha kuliner.
"Semoga ilmu yang diberikan bermanfaat bagi kita semua," ucapnya.
Sementara Kabapas Lahat, Perimansyah pun berharap agar klien pemasyarakatan yang mengikuti kegiatan tata boga ini dapat mengaplikasikan di lingkungan masing-masing.
Mulai dari industri rumahan dahulu, sehingga tidak terlalu memberatkan dalam hal modal.
"Minimal bisa jualan di sekitar tempat tinggalnya masing-masing," kata Kabapas, didampingi Ketua Pelaksana, Lisma Yuniarti yang juga menjabat sebagai Kasubsi Bimbingan Klien Dewasa.
Lisma menambahkan pelatihan tata boga ini akan berlangsung selama tiga hari, 29-31 Maret 2021.
Selain pelatihan pembuatan bakso yang dilaksanakan hari ini, masih ada dua hari lagi (30-31/3/2021) untuk pelatihan pembuatan nasi goreng dan pembuatan pempek. (rilis/das/humas bapas lahat)