Kita Bawa Peristiwa & Kekecewaan Ini Dalam Doa, Seruan Ormas Katolik Pasca Ledakan Bom di Makassar
impinan ormas Katolik menyampaikan sikap mereka pasca peristiwa ledakan bom di Gereja Katedral Makassar.
Penulis: Rahmaliyah | Editor: Yandi Triansyah
Laporan Wartawan Sripoku.com, Rahmaliyah
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Pimpinan ormas Katolik menyampaikan sikap mereka pasca peristiwa ledakan bom di
Gereja Katedral Makassar.
Terdiri Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI), Pemuda Katolik (PK), Ikatan Sarjana Katolik Indonesia (ISKA), Wanita Katolik Republik Indonesia (WKRI), bersama Forum Masyarakat Katolik Indonesia (FMKI).
Presidium Pusat Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PP PMKRI) Benedictus Papa menyampaikan jika Ormas Katolik mengutuk keras peristiwa ledakan bom di areal gedung Katedral.
Perbuatan jahat bom bunuh diri ini jelas-jelas bukan perilaku serta sikap orang beragama.
Ia mengajak segenap umat beragama tetap teguh dalam solidaritas, dan senantiasa bekerjasama mengawal kepentingan masyarakat dan bangsa, serta menghormati kerukunan hidup beragama.
"Kepada umat Katolik seluruh Indonesia dan khususnya di Paroki Katedral Makassar, kami menyerukan agar tetap tenang, tidak terbawa kecemasan serta larut dalam rasa takut. Kita bawa segenap peristiwa dan kekecewaan ini dalam doa bersama," ujarnya, Senin (29/3/2021)
Dijelaskannya, tragedi di Katedral Makassar kiranya menjadi pengingat kepada semua elemen bangsa dan lapisan masyarakat agar semakin memperkuat persatuan, solidaritas, kerjasama dalam kesatuan bangsa dan tanah air Indonesia yang kaya oleh keragaman latarbelakang agama, budaya, dan suku.
"Kami meminta Pemerintah, Polri dan TNI agar bisa mengungkap pelaku dan jaringannya agar mencegah peristiwa serupa terjadi dikemudian hari," ujarnya. (Yak)
• Baru Menikah 6 Bulan, Sosok Pasangan Suami Istri, Pelaku Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Makassar
• Rumah Pelaku Insial L Bom Gereja Makassar Digeledah Tim Gegana, Robot Penjinak Bom Ikut Dikerahkan