Berita Muratara

Tiba-tiba Kobra Muncul di Setang Motor, Sepriansyah Dipatuk Ular, Tak Terasa Tangan Berdarah

Sepriansyah dipatuk ular cobra saat sedang mengendarai motor, Rabu (24/3/2021). Akibatnya warga Kelurahan Karang Dapo

Editor: Yandi Triansyah
ISTIMEWA
Sepriansyah, warga Kelurahan Karang Dapo, Kecamatan Karang Dapo, Kabupaten Muratara, dipatuk ular. Kini dia masih dirawat di Puskesmas Karang Dapo 

SRIPOKU.COM, MURATARA - Sepriansyah dipatuk ular cobra saat sedang mengendarai motor, Rabu (24/3/2021).
Akibatnya warga Kelurahan Karang Dapo, Kecamatan Karang Dapo, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan (Sumsel) harus dirawat di Puskesmas Karang Dapo.

Beruntung, nyawa Sepriansyah bisa selamat dalam peristiwa itu.

"Iya (saya dipatuk ular), kini masih di Puskesmas (Karang Dapo)," kata Sepriansyah, Kamis (25/3/2021).

Peristiwa itu berawal saat dirinya usai makan malam, pergi membeli rokok dengan menggunakan sepeda motor miliknya.

Saat motornya berjalan lebih kurang 10 meter, tiba-tiba muncul ular kobra berdiri di setang motornya.

Sepriansyah meyakini tubuh ular itu terjepit di rem tangan motornya sebelah kiri.

Sepriansyah kaget dan langsung melepas sepeda motornya.

"Mau pasang tunjang (standar motor) tidak berani lagi, langsung saya lepas motor saya," katanya.

Karena gelap, Sepriansyah memanggil tetangganya dan meminjam senter untuk mencari ular tersebut.

Setalah dicari, ternyata ular itu masih berada di bawah motornya.

Tetangganya langsung memukul ular kobra berukuran kecil itu hingga mati.

Sepriansyah sampai tak sadar bahwa tangan kirinya sudah dipatuk ular.

"Kata tetangga saya coba lihat tangan kamu, mungkin sudah kena patuk, pas saya lihat benar ada darah."

"Saya tidak sadar, tidak terasa dipatuk ular itu, tangan saya sudah berdarah," cerita Sepriansyah.

Melihat tangannya berdarah, Sepriansyah disarankan tetangganya segera ke klinik pengobatan.

Karena di klinik tak ada obat anti bisa ular, Sepriansyah langsung ke Puskesmas Karang Dapo untuk mendapat penanganan medis.

"Pas saya di Puskesmas langsung ditangani perawatnya, alhamdulillah obatnya ada, kini sudah agak mendingan," katanya.

Dia kini masih dirawat di Puskesmas dan berharap segara sembuh, serta tidak terjadi hal fatal.

"Mohon doanya semoga saya cepat sehat, semoga tidak terjadi apa-apa," ujarnya.

Diminta Tes Swab Sebelum Dirawat, Seorang Pasien yang Digigit Kobra di Empat Lawang Meninggal Dunia

Jhonny Terkejut Ular Kobra Menggantung di Bawah Atap, Semburkan Racun, Kucing Sempat Beri Tanda Aneh

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved