Kudeta Partai Demokrat

'ENAK Sekali Kau Ambil,' Belum Puas Kudeta AHY, Kubu Moeldoko Ingin Rebut Kantor Demokrat

Keinginan tersebut disampaikan oleh kader Demokrat kubu Moeldoko Cs, Darmizal yang dipecat oleh AHY sebelum KLB Deli Serdang berlangsung.

Editor: Wiedarto
tribunnews/Herudin
Inisiator Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat di Deli Serdang seperti Darmizal serta pendukung KLB lainnya menggelar konferensi pers di Jakarta, Selasa (9/3/2021). Dalam konferensi pers tersebut, Partai Demokrat versi KLB menyatakan bahwa KLB yang mereka adakan sah dan sesuai dengan AD/ART partai 

Menurutnya, saat itu Jhoni Allen mempertanyakan alokasi dana mahar Pilkada hingga setoran kader yang diberikan setiap bulannya.

"Karena kita pertanyakan, pak SBY ditanya Jhoni Allen, 'kemana uang yang disetorkan oleh kader kader bulanan dan mahar Pilkada,' pak SBY bilang, 'pak Jhoni jangan lah terlalu membahas itu, salah satu hasil dari pilkada itu adalah kantor kita', " kata Darmizal.

Serta Jangan lupa Like fanspage Facebook Sriwijaya Post di bawah ini:

Darmizal lantas mengklaim, bila nanti kubu AHY keluar maka Demokrat kubu Moeldoko bisa menempati kantor Partai Demokrat di Proklamasi 41.

"Artinya bersyukur kita nih, jadi nanti mereka keluar nanti Parta Demokrat yang saya yang kami jalankan sudah memiliki kantor," kata Darmizal.

Sontak saja Hinca Panjaitan tak terima.

"Enak aja kau ambil itu," kata Hinca Panjaitan.

"Tidak itu kantor Partai Demokrat, bukan kantor," kata Darmizal.

Hinca Panjaitan tak terima bila kantor Partai Demokrat diambil alih oleh kubu Moeldoko.

"Iya jangan kau katakan begitu, itu semua kantor kader mulai dari satu batu bata sampai yang disusun rapih menjadi sebuah kantor, jadi jangan anggap itu kehebatanmu," kata Hinca Panjaitan.

"Saya sepakat itu menjadi kantor Partai Demokrat, bukan kantor orang lain, bukan kantor pribadi itu kita sepakat," kata Darmizal.

Hanya saja Darmizal mempertanyakan, bila memang kantor tersebut hasil mahar dan setoran kader, mengapa tak dilaporkan saat kongres Parta Demokrat 2020 lalu.

ilustrasi
Update 12 Maret 2021. (https://covid19.go.id/)

"Pertanyaannya kalau itu kantor Partai Demokrat dari mahar pilkada dan setoran kader sepanjang waktu kenapa tidak dilaporkan pada kongres 2020," kata Darmizal.

Hinca menegaskan bahwa laporan tersebut lengkap.

"Anda tidak ada dalam kongres, di situ lengkap laporannya,

Halaman
1234
Sumber: Surya
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved