Ada Dugaan Korupsi, Dirut BPJS Ketenagakerjaan; Dana Pekerja Aman Tidak Hilang Tidak Perlu Risau

Dirut BPJS Ketenagakerjaan;Saya tegaskan dana pekerja di BPJS Ketenagakerjaan aman, sekali lagi, dana pekerja di BPJS Ketenagakerjaan aman dan ada.

Editor: Azwir Ahmad
handout
BPJS Ketenagakerjaan (BP Jamsostek), tetap mencatatkan hasil positif pada kinerja institusi, sepanjang tahun 2020 

SRIPOKU.COM, JAKARTA - Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Agus Susanto membenarkan turunnya nilai aset karena sebagian dari aset dialokasikan ke saham dan reksadana yang terjadi penurunan akibat fluktuasi pasar modal.

Tapi kata Agus, BPJS Ketenagakerjaan tidak mengalami kerugian dan tidak ada kesulitan likuiditas di BPJS Ketenagakerjaan.
Agus memastikan, dana pekerja yang tersimpan tidak hilang meski ada dugaan korupsi di BPJS Ketenagakerjaan.

"Saya tegaskan dana pekerja di BPJS Ketenagakerjaan aman, sekali lagi, dana pekerja di BPJS Ketenagakerjaan aman dan ada. Dana pekerja tidak hilang, dana pekerja ada," kata Agus dalam rapat dengan Komisi IX DPR, Selasa (9/2/2021).

Agus pun memastikan BPJS Ketenagakerjaan selalu mampu membayar klaim yang diajukan oleh para pekerja.

"Saya kita ini tidak perlu dirisaukan, bahwa semua klaim yang diajukan kepada BPJS Ketenagakerjaaan dipastikan bisa dibayar," kata dia.

Agus menjelaskan, memang benar apabila aset yang ada tengah turun nilainya karena sebagian dari aset dialokasikan ke saham dan reksadana yang terjadi penurunan akibat fluktuasi pasar modal.

Diakatakan Agus, bahwa strategi investasi BPJS Ketenagakerjaan selalu mengutamakan aspek kepatuhan, kehati-hatian, dan tata kelola yang baik.

Disamping itu, kata Agus, BPJS Ketenagakerjaan diawasi oleh lembaga-lembaga independen, seperti Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dan didampingi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Penjelasan itu disampaikan Agus menanggapi pertanyaan anggota Komisi IX dari Fraksi PKS Kurniasih Mufidayati yang khawatir uang milik pekerja migran Indonesia (PMI) di BPJS Ketenagakerjaan hilang.

"Kalau ini sampai terjadi dan ada dana-dana PMI yang di sana, ini kita nangis, miris kita. Apalagi di tengah pandemi seperti ini, mereka tuh jual tanah, hutang, kemarin ada yang mau berangkat sampai hutang-hutan juga, eh sampai di sana ditipu mau pulang enggak bisa, enggak punya uang," kata Kurniasih.

Diberitakan Kejaksaan Agung tengah mengusut kasus dugaan korupsi terkait pengelolaan keuangan dan investasi di BPJS Ketenagakerjaan. Pemeriksaan saksi dalam kasus ini telah dimulai sejak Selasa (19/1/2021) dan penyidik Kejagung pun telah menggeledah kantor pusat BPJS Ketenagakerjaan pada Senin (18/1/2021).

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ada Dugaan Korupsi di BPJS Ketenagakerjaan, Dirut: Dana Pekerja Aman, Tak Hilang", Klik untuk baca: https://nasional.kompas.com/read/2021/02/09/19510271/ada-dugaan-korupsi-di-bpjs-ketenagakerjaan-dirut-dana-pekerja-aman-tak.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved