Video Kurangi Penumpukan Sampah, Pemkot Palembang Siapkan Fasilitas TPS 3R

Pemerintah Kota Palembang akan membangun dan menyiapkan fasilitas Tempat Pembuang Sampah (TPS) Reuse, Reduce dan Recycle ( 3R ) di semua kelurahan di kota Palembang

" Dengan TPS 3R, sampah bisa dikelola, dimanfaatkan sehingga bernilai ekonomi. Bisa meningkatkan pendapatan masyarakat,” kata Fitrianti, Jikasampahsudah dimanfaatkan, yang dibuang ke TPA Sukawinatan adalah sampah-sampah yang tidak bisa diolah lagi.

“Kita akan kerjakan secara bertahap. Saat ini kita baru ada 21 TPS 3R. Nantinya kita tambah,” kata Wakil Walikota Palembang, Fitrianti Agustinda ketika mengunjungi Bank Sampah Kartini atau tempat Pembuangan Sampah Reuse Reduce dan Recycle ( TPS 3R ) di Jalan Puncak Sekuning Ilir Barat I Palembang, Kamis (4/2/2021).

TPS 3R diperlukan agar sampah yang diangkut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sukawinatan, Kecamatan Sukarami Palembang tidak terus bertambah sehingga melebihi kapasitas.

Sekitar 1.200 ton sampah diangkut dari seluruh penjuru Palembang. Dari jumlah itu, sekitar 800 ton dibuang ke TPA Sukawinatan, yang berkapasitas 25 hektare.tidak ada jaminan TPA itu bisa terus menampung sampah yang ada.

“Dengan TPS 3R, sampah bisa dikelola dan dimanfaatkan sehingga bernilai ekonomi. Bisa meningkatkan pendapatan masyarakat,” ujar Finda.

Jika sampah sudah dimanfaatkan, yang dibuang ke TPA Sukawinatan adalah sampah yang tidak bisa diolah lagi.

“Jadi, bisa mengurangi beban sampah yang dibuang ke TPA Sukawinatan,” ujar Fitrianti.

Dalamkunjungannya, Wawako Finda mengapresiasi Bank Sampah Kartini telah mengolah sampah 3R. Konsep 3R yakni Reduce (kurangi), Reuse (gunakan kembali), Recycle (daur ulang).

Keberadaaan TPS 3R di kelurahan-kelurahan disebutkan Fitrianti berpengaruh pada berkurangnya beban sampah yang diangkut Ke TPA Sukawinatan.

“Oleh karena itu saya bersama Pemerintah Kota Palembang mendorong setiap kecamatan agar segera mendirikan TPS 3R, di kelurahan-kelurahaan. Nanti seluruh perencanaannya akan dibantu oleh Pemerintah Kota Palembang.”

Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Palembang, Alex Ferdinandus, mengatakan untuk mengurangi penumpukan sampah yang terjadi di TPA Sukawinatan pihaknya juga memanfaatkan TPA Karya Jaya di Kecamatan Kertapati.

“Kita juga perkirakan kurang lebih 3 hingga 4 tahun lagi akan kita pindah ke TPA satunya lagi. Seluas 45 hektare di Karya Jaya, yang saat ini telah terpakai kurang lebih 10 hektare,” ujar Alex. ada rencana TPA Sukawinatan akan dijadikan lokasi wisata, baik untuk sarana olahraga maupun ruang terbuka hijau.