Bacaan dan Niat Sholat Jumat dengan Bahasa Arab dan Latin, Ini Syarat Wajib dan Sunnahnya
Seperti diketahui, dalam Islam tidak diperbolehkan bagi seorang muslim mukallaf meninggalkan Salat Jumat tanpa adanya uzur syar’i.
Penulis: Ahmad Sadam Husen | Editor: Sudarwan
SRIPOKU.COM -- Di hari Jumat, setiap lelaki yang beraga Islam diwajibkan untuk melaksanakan sholat berjemaah di masjid.
Sebagai pengganti sholat zuhur, ibadah sholat Jumat didahului dengan khotbah dan setelahnya dilanjutkan sholat dua rakaat.
Sholat jumat sendiri merupakan ibadah wajib di hari Jumat dan kedudukannya berbeda dari sholat zuhur yang dipahami sebagian manusia.
Seperti diketahui, dalam Islam tidak diperbolehkan bagi seorang muslim mukallaf meninggalkan Salat Jumat tanpa adanya uzur syar’i.
Hukum melaksanakan shalat Jumat juga wajib bagi setiap muslim laki-laki yang sudah baligh dan berakal, sebagaimana yang tercantum dalam Al-Qur'an dan Al-Hadits.
"Wahai orang-orang yang beriman, apabila kamu diseru untuk melaksanakan salat pada hari Jumat, maka bersegeralah mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli, dan itu lebih baik bagi kamu jika kamu mengetahui," (Al Jumu'ah 62:9).

===
Niat Sholat Jumat
اُصَلِّيْ فَرْضَ الجُمْعَةِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ اْلقِبْلَةِ اَدَاءً مَاْمُوْمًا لِلَّهِ تَعَالَى
Ushollii fardlol jum'ati rak'ataini mustaqbilal qiblati adaa-an ma-muuman lillaahi ta'aala.
Artinya :
Aku niat melakukan shalat jum'at 2 rakaat, sambil menghadap qiblat, saat ini, menjadi mamum, karena Allah ta'ala.
===
Niat sholat Jumat d iatas adalah khusus untuk yang menjadi makmum.
Jika Anda menjadi imam, maka bacaan ma'muuman diganti menjadi imaaman.