Sinyal Pamit Syekh Ali Jaber jadi Tanda Sebelum Meninggal, Ustaz Yusuf Mansyur: Sudah Merasa Dekat

SRIPOKU.COM - Sinyal Pamit Syekh Ali Jaber jadi Tanda Sebelum Meninggal, Yusuf Mansyur Akui Sudah Merasa Dekat

Meninggalnya Syekh Ali Jaber pada Kamis (14/1/2021) lalu ternyata sudah berikan sinyal pamit pada sang sahabat, Ustaz Yusuf Mansur.

Ustaz Yusuf Mansur mengaku jika dirinya sudah memiliki firasat saat Syekh Ali Jaber kritis pada malam sebelum wafat, Rabu (13/1/2021) malam.

Pedakwah tanah air ini mengaku merasakan kesedihan saat kondisi kesehatan Syekh Ali Jaber menurun pada pada malam sebelum meninggal.

Baca juga: PENYELAM Kopaska Tercengang, Dompet Indah Utuh Terbenam di Lumpur: Korban Sriwijaya Air Menjauh

Baca juga: Lihat Wajah Syekh Ali Jaber Sebelum Dimandikan Tangis Irfan Hakim Pecah: Putih, Senyumannya Khas!

Diketahui, Syekh Ali Jaber meninggal dunia pada Kamis (14/1/2021) pagi.

Jenazah Syekh Ali Jaber sudah dimakamkan di Pondok Pesantren Daarul Quran.

Awalnya, Ustaz Yusuf Mansur mengungkap rasa harunya atas keputusan tersebut.

Melansir Tribunnews: Syekh Ali Jaber Dimakamkan di Pondok Pesantren Daarul Quran, Yusuf Mansur Terharu: Bikin Merinding, Ustaz Yusuf Mansur pun juga mengaku merinding.

Syekh Muhammad, adik dari mendiang Syekh Ali Jaber, meminta kakaknya dimakamkan di pondok pesantren yang diasuh oleh Ustaz Yusuf Mansur tersebut.

"Bikin saya jadi merinding juga, terharu ya," ujar Yusuf Mansur di rumah duka, Komplek Taman Berdikari Sentosa, Pulogadung, Jakarta Timur, Kamis (14/1/2021).

Sebelum dikebumikan, Yusuf Mansur mengaku terus berkoordinasi dengan keluarga dan pihak Yayasan Syekh Ali Jaber.

"Saya memonitor dengan izin Allah, dari mulai pertama, terus koordinasi-koordinasi sama keluarga, terutama Syekh Muhammad dan Ustaz Iskandar dari Yayasan Ali Jaber," ungkap Yusuf Mansur.

Dirinya mengaku merasakan kesedihan saat kondisi kesehatan Syekh Ali Jaber menurun pada tadi malam.

Yusuf Mansur mendoakan agar Syekh Ali Jaber mendapatkan tempat yang terbaik di sisi Allah SWT.

"Sampai malam ketika kritis itu, air mata sudah bercucuran itu, sudah merasa dekat, sudah merasa bakalan dipanggil Allah, jam 11 malam itu. Akhirnya bener kejadian itu. Jam 08.30 WIB, Allah panggil beliau, Insya Allah husnul khotimah," kata Yusuf Mansur.