Kenali 8 Ciri Depresi pada Remaja yang Orangtua Harus Tahu, Sering Merenung hingga Sulit Tidur
Depresi menyebabkan perasaan sedih dan atau hilangnya minat pada aktivitas. Berikut adalah ciri-ciri depresi pada remaja yang perlu orangtua ketahui.
SRIPOKU.COM - Depresi bisa dialami oleh siapa saja, baik orang tua, remaja hingga anak-anak.
Depresi merupakan masalah mental yang bisa dialami oleh semua orang,
Terlebih bagi remaja dan dewasa muda yang emosinya masih belum stabil.
Seperti sat ini kondisi pandemi Covid-19 mereka termasuk kelompok yang rentan mengalami depresi.
Mengutip laman Psychiatry.org, adapun depresi (gangguan depresi mayor) adalah penyakit medis umum dan serius yang berdampak negatif pada perasaan, cara berpikir, dan tindakan.
Untungnya, ini juga bisa diobati.
Depresi menyebabkan perasaan sedih dan atau hilangnya minat pada aktivitas yang pernah dinikmati.
Ini dapat menyebabkan berbagai masalah emosional dan fisik, serta bisa menurunkan kemampuan fungsi dalam kehidupan.
Bagi remaja dan dewasa muda, mereka tidak yakin bahwa persahabatannya akan cukup kuat lantaran adanya pembatasan interaksi langsung serta pertemuan yang dilakukan secara virtual di masa pandemi.
Untuk itu, orangtua perlu lebih waspada terhadap anaknya yang berusia remaja dan dewasa muda.
Dilansir Grid.ID dari Kompas.com, berikut ini ciri-ciri depresi pada remaja yang perlu orangtua ketahui.
1. Perubahan mood
Saat depresi, remaja dan dewasa muda biasanya akan lebih kesal, marah, dan merasa putus asa.
Selain itu, mereka cenderung tak mau berkomunikasi atau hanya memberikan jawaban singkat.
2. Malas sekolah
Perubahan sistem pembelajaran yang dilakukan secara daring, bisa membuat remaja kehilangan minat pada nilai akademisnya.
Mereka merasa sekolah hanya membuang-buang waktu dan cenderung enggan mengerjakan tugas serta menolak menghadiri kelas virtual.
3. Sulit tidur

Baca juga: Biodata & Profil Arief Rachman Mertua Syekh Ali Jaber, Bangga Punya Menantu Berilmu Tinggi dan Sopan
Depresi juga bisa membuat remaja dan dewasa muda menjadi sulit tidur atau sering terbangun di tengah malam.
4. Sering merenung
Kecemasan yang bersumber dari pikiran tentang situasi saat ini serta masa depan, bisa membuat remaja dan dewasa muda banyak merenung.
Bahkan, mereka tidak mampu mengalihkan fokusnya dari pikiran tersebut.
5. Putus asa
Saat remaja dan dewasa muda mengalami depresi, mereka bisa memiliki pikiran atau sering berbicara tentang kematian dan bunuh diri.
Ini sangat berbahaya dan perlu perhatian khusus keluarga.
Baca juga: Jarang Terekspos, Inilah Sosok Pria yang Dekat dengan Aulia DA, Kerap Pamer Potret Berdua, Pacaran?
Baca juga: Adik Syekh Ali Jaber Mendadak Muncul, Akui Bersedia Bayar Utang Kakak Jika Ada: Pendakwah Pelosok
6. Tak peduli penampilan
Depresi juga membuat remaja dan dewasa muda tidak lagi peduli dengan kebersihan diri.
Contohnya mandi, dandanan, bahkan berganti pakaian.
7. Interaksi sosial menurun
Bagi anak yang biasanya ramah dan sering berkomunikasi dengan teman, maka akan kekurangan minat untuk mengirim pesan teks atau melakukan video call.
8. Makan tidak teratur
Terakhir, pola makan menjadi tidak teratur.
Ada peningkatan atau penurunan yang nyata dalam konsumsi makanan.
Selain itu, mereka juga mengalami penurunan atau penambahan berat badan secara signifikan.
Untuk mengenali ciri-ciri tersebut, orangtua harus sering terlibat interaksi dengan anaknya.
Bicarakan tentang perasaan dan kekhawatiran yang sedang dirasakan.
Dengan begitu, ikatan antara anak dan orangtua semakin erat dan potensi depresi bisa dihindari. (Grid.ID,/Devi Agustiana)
(*)
Artikel ini telah tayang di Grid.id dengan judul 8 Ciri-ciri Depresi Pada Remaja yang Harus Orangtua Tahu, Sulit Tidur hingga Makan Tidak Teratur
Baca juga: 60 Daftar Kata Gaul Tahun 2021, Kata Terhits di Tiktok, Twitter & IG, Paling Baru Istilah Kata Ilham
Baca juga: Video Umi Nadia Masih Bersedih! Ini Fakta Lain Syekh Ali Jaber Bercita-cita Lahirkan Penghafal Quran