KKB Papua
SIANG Ini, Pos TNI di Titigi Diserang KKB Papua: Prada Agus Kurnia Gugur, Peluru Tembus Punggung
Dalam baku ini seorang anggota TNI, Prada Agus Kurnia yang bertugas di Pos Titigi gugur setelah mengalami luka tembak di bagian punggung.
SRIPOKU.COM, JAKARTA--Baku tembak prajurit TNI dengan KKB Papua kembali terjadi.
Dalam baku ini seorang anggota TNI, Prada Agus Kurnia yang bertugas di Pos Titigi gugur setelah mengalami luka tembak di bagian punggung.
"Tadi kontak tembak antara Batalyon 400 dengan KKB di Titigi yang mengakibatkan satu anggota bernama Prada Agus Kurniawan meninggal dunia," ujar Komandan Korem 173/PVB Brigjen TNI Iwan Setiawan, dikutip dari Kompas.com, Minggu malam.
Kontak senjata terjadi sekitar pukul 11.40 WIT dan belum diketahui penyebabnya.
Iwan memastikan saat ini jenazah Prada Agus Kurniawan berhasil dievakuasi ke Mimika menggunakan helikopter milik TNI AU.
"Tadi dari Titigi sudah dievakuasi menuju Sugapa dan dari Sugapa sudah dievakuasi mengginakan heli menuju Timika," kata dia.
Saat ini anggota Batalyon 400 tengah melakukan pengejaran terhadap KKB yang melakukan penembakan.
"Yang jelas anggota yang jadi korban secepatnya dievakuasi mengingat waktu sudah siang.
Kemudian yang kedua anggota siaga termasuk melakukan pengejaran.
Seperti diketahui medannya di sana cukup sulit, banyak tebing-tebing," kata Iwan.
ALASAN OPM Papua Bakar Pesawat MAF, Tuding Kerap Bawa Pasukan TNI/Polri, Pilot Dibiarkan Selamat
Kelompok Bersenjata Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat sayap militer OPM membakar satu unit pesawat milik Mission Aviation Fellowship (MAF), Rabu (6/1/2021) di Kampung Pagamba Distrik Mbiandoga, Kabupaten Intan Jaya, Papua.
Pesawat yang dibakar nomor PK-MAX.
Alasan OPM membakar pesawat yang melayani penerbangan ke daerah terpencil di Papua itu karena datang sebagai mata-mata dan sering mengangkut personel aparat keamanan TNI dan Polri.
"Para misionaris semuanya adalah agen kapitalis asing, yang datang sebagai mata-mata untuk menghancurkan kekuatan alam asli Papua, dan akhirnya Indonesia dan Amerika bebas mencuri kekayaan alam kita," ujar Juru Bicara OPM Sebby Sambon saat dikonfirmasi, Sabtu (9/1/2021) terkait alasan pembakaran pesawat MAF yang selama ini dikenal membawa misi agama dan kemanusiaan di Papua.
Pesawat MAF juga kerap mengangkut personel TNI dan Polri.