Doa Berlindung dari Rasa Malas dalam Bahasa Arab, Latin & Arti, Jangan Sampai Termasuk Orang Munafik

Setiap muslim dituntut untuk senantiasa semangat, bersegera dalam kebaikan, serta memanfaatkan waktu yang ada dengan sebaik mungkin.

Penulis: Tria Agustina | Editor: Welly Hadinata
SRIPOKU.COM/Tria Agustina
Doa berlindung dari rasa malas 

SRIPOKU.COM - Malas adalah salah satu sifat yang kerap kali muncul pada seseorang dan bisa menimpa siapa saja.

Namun, sifat ini bukanlah salah satu sifat terpuji bagi seorang muslim.

Bahkan rasa malas itu dikategorikan sebagai penyakit yang membahayakan bagi seorang muslim dan ia harus berusaha menghilangkannya dari dirinya.

Karena setiap muslim dituntut untuk senantiasa semangat, bersegera dalam kebaikan, serta memanfaatkan waktu yang ada dengan sebaik mungkin.

Sedangkan sifat malas hanya akan membuatnya lalai dan memberikan peluang baginya untuk melakukan hal yang sia-sia.

Sehingga pada akhirnya, penyesalan dan kerugianlah yang akan ia dapatkan.

Apalagi memelihara sifat malas dalam beribadah merupakan suatu hal yang tidak baik.

Lantas, bagaimana cara menghilangkan rasa malas agar menjadi orang yang rajin terutama rajin sholat?

Berikut ini cara menghilangkan sifat malas yang diuraikan oleh Ustaz Ahmad Firdaus dilansir melalui kanal YouTube Yufid.TV - Pengajian & Ceramah Islam.

Baca juga: Kumpulan Doa dan Amalan Untuk Mempercepat Dipertemukan Dengan Jodoh Bagi Lak-Laki & Perempuan

"Di antara sebab supaya kita bisa membuang rasa malas atau sifat malas tersebut yang paling pertama adalah hendaknya kita minta tolong kepada Allah SWT," jelasnya.

1. Minta Tolong pada Allah SWT

Dijelaskan oleh Ustaz Ahmad Firdausm jika segala sesuatu termasuk ibadah merupakan campur tangan dari Yang Maha Kuasa, sehingga segala sesuatu harus diawali dengan doa.

"Minta tolong, berdoa kepada Allah, karena bisanya kita melangkahkan kaki kita, mampunya kita beribadah, ringannya kita melakukan ketaatan, itu tidak keluar dari taufik dan karunia dari Allah SWT," tambahnya.

Sehingga jika tidak meminta kepada Allah dalma hal ketaatan, maka akan sulit bagi manusia untuk mengerjakan ketaatan.

"Jadi kalau Allah tidak memberikan kita taufik, tidak memberikan kita karunia untuk melakukan ketaatan, tidak akan mampu kita melakukan ketaatan," ujar Ustaz Ahmad Firdaus.

Halaman
123
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved