Peringatan Dini Gelombang Tinggi Dari BMKG 29 Desember 2020, Ketinggian Gelombang Capai 4 Meter

Berikut peringatan dini gelombang tinggi dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG ), Selasa (29/12/2020) besok.

Editor: adi kurniawan
Handout
Ilustrasi Gelombang Tinggi 

SRIPOKU.COM -- Berikut peringatan dini gelombang tinggi dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG ), Selasa (29/12/2020) besok.

Peringatan dini gelombang tinggi ini berlaku hingga Rabu (30/12/2020) pukul 07.00 WIB.

Dikutip dari peta-maritim.bmkg.go.id, Sirkulasi siklonik terpantau di Laut Cina Selatan utara Kalimantan, Samudra Pasifik utara Papua, dan Australia Barat bagian utara.

Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya bergerak dari Barat Laut – Timur Laut dengan kecepatan 3 - 20 knot, sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan umumnya bergerak dari Barat Daya – Barat Laut dengan kecepatan 3 - 16 knot.

Kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Natuna Utara, Samudra Hindia barat Bengkulu hingga Lampung, dan Perairan Biak.

Kondisi ini dapat mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut.

Berikut peringatan dini gelombang tinggi untuk besok, dilansir peta-maritim.bmkg.go.id:

Baca juga: Peringatan Dini Cuaca Ekstrem BMKG 29 Desember 2020: 25 Wilayah Diprediksi Hujan Lebat Petir & Angin

Baca juga: Niat Mendoakan Ibu di Tanah Suci, Pria Ini Nekat Kendarai Motor Tempuh Jarak 20 Ribu Kilometer

Baca juga: Beredar Isu Indonesia Gagal Beli Vaksin Sinopharm & AstraZeneca Gara-gara Terawan Ini Klarifikasinya

1. Area Perairan Dengan Gelombang Tinggi (2.50 - 4.0 m)

LAUT NATUNA UTARA

2. Area Perairan Dengan Gelombang Sedang (1.25 - 2.50 m)

PERAIRAN UTARA P. SABANG

PERAIRAN KEP. SANGIHE - KEP. TALAUD

PERAIRAN BARAT ACEH HINGGA KEP. MENTAWAI

PERAIRAN KEP. SITARO

PERAIRAN ENGGANO - BENGKULU

PERAIRAN BITUNG - LIKUPANG

PERAIRAN BARAT LAMPUNG

LAUT MALUKU BAGIAN UTARA

TELUK LAMPUNG BAGIAN SELATAN

PERAIRAN UTARA KEP. HALMAHERA

SAMUDRA HINDIA BARAT SUMATRA

LAUT HALMAHERA

SELAT SUNDA BAGIAN BARAT DAN SELATAN

PERAIRAN UTARA PAPUA BARAT HINGGA PAPUA

PERAIRAN SELATAN JAWA HINGGA P. SUMBA

SAMUDRA PASIFIK UTARA HALMAHERA HINGGA PAPUA

SELAT BALI - LOMBOK - ALAS - SAPE BAG. SELATAN

LAUT SERAM BAGIAN TIMUR

SELAT SUMBA BAGIAN BARAT

LAUT BANDA BAGIAN TIMUR

LAUT SAWU BAGIAN SELATAN

PERAIRAN SORONG BAGIAN SELATAN

SAMUDRA HINDIA SELATAN JAWA HINGGA NTT

PERAIRAN FAKFAK – KAIMANA

PERAIRAN KEP. ANAMBAS - KEP. NATUNA

PERAIRAN AMAMAPARE - AGATS

LAUT JAWA

PERAIRAN KEP. TANIMBAR

PERAIRAN SELATAN KALIMANTAN

PERAIRAN KEP. KEI – KEP. ARU

LAUT SULAWESI BAGIAN TIMUR

LAUT ARAFURU

Selain itu, harap diperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran, berikut ini:

- Perahu Nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m).

- Kapal Tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m).

- Kapal Ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m).

- Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m).

Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada.

Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved