Berita Palembang
2 ABG di Palembang Ini Nangis Dibekuk Tim Panther Raimas Polda Sumsel, Dikejar ke Lorong Sempit
Keduanya diamankan saat tim Panther Raimas Polda Sumsel melakukan giat patroli di sekitaran wilayah di Kota Palembang, Jumat (11/12/2020) malam.
Penulis: Bayazir Al Rayhan | Editor: Welly Hadinata
Laporan wartawan Sripoku.com, Bayazir Al Rayhan
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Tim Panther Raimas Polda Sumsel mengamankan dua ABG (ANAK BAru Gede) atau remaja yang dicurigai karena mengendarai kendaraan roda dua tanpa standar kelengkapan berkendara.
Keduanya diamankan saat tim Panther Raimas Polda Sumsel melakukan giat patroli di sekitaran wilayah di Kota Palembang, Jumat (11/12/2020) malam.
Giat patroli ini dilakukan karena mendapatkan adanya laporan dari masyarakat tentang adanya balap liar di seputaran arah bandara dan di jalan jenderal sudirman palembang.
Mendapat laporan tersebut, tim Panther Raimas Polda Sumsel langsung bergerak ke lokasi yang diduga terjadinya balap liar.
Pada saat didatangi benar saja didapati para pemuda tanggung melakukan aksi balap liar. Ketika melihat adanya para petugas, sekelompok pemuda tersebut langsung kabur dan meninggalkan lokasi.
Tim raimas pun mengejar diduga dua orang terlibat aksi balap liar hingga ke lorong sempit perumahan warga.
"Sempat terjadi kejar-kejaran antara petugas, kita mengejar cukup jauh bahkan ada motor anggota yang terjatuh hingga akhirnya berhasil kita amankan. Sampai kedalam perumahan warga, kita tangkap dan kita bawa untuk dimintai keterangan," kata Ipda Dohan Yoanda Prima, Danton Tim Panther Raimas Polda Sumsel, Minggu (13/12/2020)
Saat diamankan, dari pengakuan keduanya hanya menonton dan bukan mengikuti balapan liar. Namun motor pemuda tersebut tetap dibawa ke Polda Sumsel untuk diamankan.
Baca juga: Kapolda Sumsel Ucapakan Terima Kasih, Pilkada Serentak Berjalan Aman, Lancar, Damai dan Sehat
Baca juga: Kapolda Sumsel Menerima dan Serahkan Hibah Lahan dari Pemkot Lubuklinggau ke Polres Lubuklinggau
Baca juga: Satu-satunya Polwan di Jatanras Polda Sumsel, Ini Sosok Bripda Ruth Debora, Malam-malam ke Kuburan!
Bahkan saat ditangkap, kedua pemuda tersebut sampai menangis dan memohon untuk tidak dibawa ke kantor polisi dengan alasan hanya menonton.
"Untuk memberikan efek jera kita tetap membawa pemuda tersebut. Keduanya sempat ditahan dan diberikan peringatan, kedua pemuda tersebut akhirnya kita lepaskan. Untuk motornya kita amankan hingga mereka bisa menunjukan surat kendaraannya," kata Ipda Dohan.
Tim panther raimas Polda Sumsel pun mengimbau untuk masyarakat agar tidak melakukan balap liar yang meresahkan warga. Aparat kepolisian pun tidak segan segan untuk menindak tegas para pelaku balap liar di Palembang.