Langgar Protokol Kesehatan
Polisi Lanjutkan Penyidikan Pelanggaran Protokol Kesehatan, Walau Habib Rizieq Minta Maaf
Pemimpin FPI Habib Rizieq meminta maaf ke masyarakat atas kerumunan di acaranya. Namun Polda Metro Jaya tetap menyidik pelanggaran protokol kesehatan.
SRIPOKU.COM --- Polda Metro Jaya menegaskan bahwa penyidikan kasus kerumunan massa di acara pernikahan putri pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Muhammad Rizieq Shihab alias Habib Rizieq, tetap berlanjut, meski pemimpin sudah menyampaikan permintaan maafnya.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu (2/12/2020).
"Penyidikan tetap berjalan tentang pelanggaran protokol kesehatan yang terjadi di daerah Petamburan pada saat akad nikah anak dari saudara MRS (Muhammad Rizieq Shihab)," kata Yusri.
Petugas Polda Metro Jaya, hari ini melayangkan panggilan kedua kepada Habib Rizieq setelah Selasa lalu, ia tidak menghadiri panggilan penyidik. Panggilan kedua diserahkan langsung ke kediaman Habib Rizieq di kawasan Petamburan, Tanahabang, Jakarta Pusat.
Baca juga: Beliau tidak Mangkir, Sedang Istirahat, Masa Pemulihan, Ini Alasan Kuasa Hukum Habib Rizieq
Baca juga: Massa yang Geruduk Rumah Ibunda Mahfud MD, Ternyata Minta Polisi tak Panggil Habib Rizieq
Menurut Yusri, polisi mempersilakan apabila Rizieq menyampaikan maafnya atas kerumunan massa di Petamburan, Jakarta Pusat dalam acara akad nikah putrinya pada Sabtu 14 November lalu.
"Silakan minta maaf kepada rakyat Indonesia, khususnya rakyat Jakarta," kata Yusri.
Sebelumnya diberitakan, Habib Rizieq meminta maaf kepada masyarakat karena telah menyebabkan kerumunan manusia di sejumlah acara masa wabah pandemi virus corona atau Covid-19 sedang merebak.
"Saya minta maaf kepada semua masyarakat, kalau dalam kerumunan di bandara, Petamburan, Tebet, Megamendung terjadi suatu penumpukan, yang memang di luar kendali, karena antusiasnya umat," kata Habib Rizieq saat acara Reuni 212 bertema "Dialog Nasional 100 Ulama dan Tokoh" yang berlangsung secara virtual, Jakarta, Rabu (2/12/2020).
Habib Rizieq mengatakan, dia telah memutuskan untuk membatalkan sejumlah agenda di luar kota untuk sementara hingga kondisi wabah Covid-19 berakhir dan situasi kembali normal.
"Saya dengan kawan-kawan di DPP FPI semenjak kejadian itu, kita stop, tidak ada lagi kerumunan, bahkan seluruh rencana jadwal ke luar kota, daerah, kita stop sampai pandemi ini berakhir," katanya.
Saat ini, menurut Habib Rizieq, dirinya sedang menjalani isolasi mandiri setelah berada di acara yang menimbulkan kerumunan manusia.
"Tim medis menyarankan, ini bukan persoalan Covid-19 atau tidak Covid-19, baik Covid-19 maupun tidak Covid-19, dalam suasana yang sudah crowded (ramai) seperti itu, ya seharusnya memang mengkarantina diri atau mengisolasi diri," kata Habib Rizieq.
"Walaupun tidak Covid-19 sekalipun, tetap untuk pemulihan untuk menjaga. Atas saran mereka juga, nanti secara berkala diperiksa, dengan rapid tes, swab antigen, swap PCR, dan lain sebagainya," sambung Rizieq.
"Tim medis menyarankan, ini bukan persoalan Covid-19 atau tidak Covid-19, baik Covid-19 maupun tidak Covid-19, dalam suasana yang sudah crowded (ramai) seperti itu, ya seharusnya memang mengkarantina diri atau mengisolasi diri," papar Rizieq.
"Walaupun tidak Covid-19 sekalipun, tetap untuk pemulihan untuk menjaga. Atas saran mereka juga, nanti secara berkala diperiksa, dengan rapid tes, swab antigen, swap PCR, dan lain sebagainya," sambung Rizieq.
