Saudara Jauh Indonesia Masuk Dalam Deretan 10 Militer Paling Miskin di Dunia, Ini Daftarnya

Global Firepower merilis peringkat kekuatan militer paling miskin di dunia. Padahal militer bagian terpenting dalam mempertahankan sebuah negara.

Editor: Yandi Triansyah
ist
militer 

Selanjutnya Kirgistan menempati militer paling miskin di dunia ke-4 dari bawah, atau peringkat ke 135 dari 138 negara.

Anggaran pertahanan yang dimiliki Kirgistan yaitu sebesar $ 20 Juta, sama dengan Republik Afrika Tengah.

Namun, dari segi kekuatan militernya, Kirgistan dinilai lebih unggul daripada Afrika Tengah.

Negara ini menempati peringkat ke-98 dari 138 negara untuk kekuatan militernya.

Untuk persenjataan, Kirgistan memiliki 5 helikopter dan 2 helikopter serang dari sektor udara.

Kemudian untuk sektor daratnya, militer Kirgistan memiliki 150 tank, 385 kendaraan lapis baja, 30 artileri self-propelled, 141 artileri derek, dan 21 proyektor rudal.

Sementara sektor lautnya, Kirgistan tidak memiliki aset persenjataan. Negara ini pun tidak memiliki garis pantai alias dikelilingi daratan.

Baca Juga: Temuan Janggal Jasad Majikan dan Budak Korban Erupsi Gunung Vesuvius di Pompeii, Korban Terjebak Terkena Erupsi, Sampai Kini Jasadnya Layaknya Dicor Permanen Dalam Aktivitas Terakhir Mereka

5. Bhutan

Militer paling miskin di dunia yang ke-5 adalah Bhutan dengan anggaran militer $ 25,12 Juta.

Dari segi kekuatan militernya, negara inilah yang berada di dasar peringkat, yaitu 138 dari 138 negara.

PowerIndex Bhutan menurut Global Firepower yaitu * 10,1681 (0,0000 dianggap 'sempurna').

Angka IndexPower Bhutan tersebut paling menjauhi sempurna di antara 138 negara.

Untuk persenjataan dari sektor udara, Bhutan hanya memiliki 2 helikopter. Sementara di sektor darat hanya memiliki kendaraan lapis baja sebanyak 27 unit.

Bahkan, untuk sektor laut Bhutan tidak memiliki persenjataan sama sekali, meski tak mengherankan mengingat Bhutan merupakan negara yang dikelilingi daratan.

6. Moldova

Moldova menempati peringkat ke-6 terbawah untuk militer paling miskin di dunia, dengan anggaran pertahanan sebesar $ 30 juta.

Sementara untuk kekuatan militernya, Moldova menempati peringkat ke-112 dari 138 negara..

Di sektor udara, militer Moldova hanya memiliki 2 helikopter dan 1 pesawat angkutan.

Kemudian, negara yang terkurung daratan di Eropa Timur tidak memiliki persenjataan laut.

Untuk sektor daratnya, militer negara ini memiliki 341 kendaraan lapis baja, 52 artileri derek, 9 artileri self-propelled, dan 11 proyektor roket.

7. Zambia

Militer Zambia adalah yang termiskin ke-7 dari 138 negara, dengan anggaran pertahanan sebesar $ 40 juta.

Untuk kekuatannya, Zambia berhasil menempati peringkat ke-88 dari 138 negara.

Zambia hanya memiliki 184 kendaraan lapis baja, 42 artileri derek, dan 50 proyektor roket.

Sementara di udara, negara ini memiliki kekuatan persenjataan total 108 unit, menempati peringkat ke-67.

Baca Juga: Laut Saja Tak Cukup China Kemaruk Ingin Kuasai Planet, Inilah Rencana Super Gila China Ingin Kuasai Bulan dengan Kekuatan Militer Gunakan Senjata Aneh Ini, Apa Alasannya?

8. Mauritania

Mauritania tercatat memiliki anggaran pertahanan tahun 2020 sebesar $ 50,25 juta.

Dengan nominal tersebut, negara ini menempati peringkat ke-131 dari 138negara untuk anggaran pertahanannya.

Di sektor laut, militer Mauritania hanya memiliki 4 kapal patroli. Sementara di udara hanya memiliki 2 pesawat serangan khusus, 6 pesawat angkutan, 7 helikopter, 7 pesawat misi khusus, dan 9 pesawat pelatih.

Kemudian di darat, militer negara ini memiliki 35 tank dan 95 kendaraan lapis baja, dan 224 artileri derek.

9. Somalia

Di peringkat ke-9 untuk militer paling miskin di dunia, ditempati Somalia.

Negara dengan sebagian besar medannya adalah dataran tinggi ini memiliki anggaran pertahanan sebesar $ 62,2 juta.

Mendukung angkatan daratnya, Suriname memiliki 10 tank, 100 kendaraan lapis baja, 30 artileri derek, dan 10 roket.

Kemudian di sektor laut, militer negara ini hanya memiliki 11 kapal patroli.

Bahkan di udara, negara dengan populasi sekitar 11 juta penduduk initidak didukung kekuatan pesawat udara.

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved