CERITA Sopir Hardtop di Bromo ke Jenderal Andika, 6 Bulan Cuma Ngerumput dan Jual Perhiasan Istri
Tentu saja pandemi corona tak hanya mempengaruhi masalah kesehatan, tetapi sangat berdampak pada ekonomi.
Penulis: Tria Agustina | Editor: Welly Hadinata
"Lagi ngomong sendiri?," tanya ibu Hetty lagi.
"Iya lagi ngomong sendiri," sahut Aci.
"Oh kasian amat ngomong sendiri, yaudah saya temenin aja deh," ujar Hetty.
"Iya nggak papa," ucap Aci.
"Ini mobilnya?," tanya Hetty sambil duduk di pijakan mobil.
"Mobil bos," ujar Aci.
"Oh mobil bos, jadi nyupirin doang?," tanya Hetty.
"Nyupirin doang, bawain doang," ungkap Aci.
"Mobilnya keren ini, dalemnya kayak apa," kata Hetty sambil membuka pintu mobil.
Baca juga: JENDERAL TNI Ini Sering Buang Pangkat Bintang 4 dan Merangkul Anak Buahnya, Aksinya Bikin Merinding!
Sontak saja Hetty sangat takjub dengan keamanan yang ada di dalam mobil terkait protokol kesehatan agar mengurangi resiko penularan Covid-19.
"Oh biar nggak kena Covid, ini betul-betul ngikutin protokol kesehatan, liat tuh di dalemnya ada plastiknya," ujar Hetty sambil memperlihatkan bagian dalam mobil.
"Tuh liat ada plastiknya, jadi berwisata di Bromo ini aman," ujar Hetty.
"Mobil-mobilnya pun ada sekat-sekat plastiknya, mengikuti protokol kesehatan, ayo dateng ke Bromo," lanjutnya.
Kemudian, Hetty memulai perbincangannya dengan Aci yang berprofesi sebagai sopir mobil di kawasan wisata Bromo.
"Tapi selama pandemi ini gimana pak?," tanya Hetty pada Aci.