Anjing Membaca Bintang dan Medan Magnet Hingga Pulang Tanpa Tersesat Tapi, Kucing Alasannya Sepele
Namun pada akhirnya kucing tetap memiliki ikatan dengan manusia agar mereka tetap aman.
Setelah beberapa hari tak kunjung pulang, entah bagaimana mereka pulang ke rumah.
Seperti mereka tahu di mana alamat rumah pemiliknya.
Apakah mereka memiliki GPS atau alat pelacak?
Sebenarnya ada dua alasan berbeda antara kucing dan anjing yang bisa kembali pulang ke rumah setelah menghilang.
Kucing
Sementara kucing bukan karena kemampuannya membaca sinyal atau GPS, tetapi karena alasannya sangat sepela, karena lapar.
Namun, Kucing bisa pulang ke rumah setelah beberapa hari menghilang bukan karena mereka hafal alamat rumah pemiliknya.
Alih-alih punya GPS, alasan kucing bisa kembali pulang karena ia membutuhkan keamanan dan makanan.
Dikutip dari Time For Paws, (13/11/2020), prioritas seekor kucing adalah selalu tempat yang aman untuk ditinggali dengan sumber makanan yang dapat diandalkan.
Jadi mungkin ini alasan ia bisa kembali pulang.
Kucing tidak menyukai perubahan.
Selain itu, keterikatan utama mereka adalah pada suatu tempat, bukan pada seseorang.
Namun pada akhirnya kucing tetap memiliki ikatan dengan manusia agar mereka tetap aman.
Kucing secara naluriah tahu kapan mereka berada di tempat yang tepat dan terampil menemukannya lagi setelah menjelajahi daerah setempat.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Serba serbi Hewan: Misteri Kucing dan Anjing Pulang Tanpa Tersesat", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/sains/read/2020/11/15/110300323/serba-serbi-hewan--misteri-kucing-dan-anjing-pulang-tanpa-tersesat?page=3.