PMI Palembang Kontak UTD Tangerang & Padang Bantu Mukri Warga OI Cari Darah, AB Negatif Iya Langka

Laporan wartawan Sripoku.com, Maya Citra Rosa

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Mukri, seorang warga Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir, Sumsel kebingungan mencari golongan darah AB rhesus negatif untuk istrinya yang menjalani proses persalinan di RS Mohammad Hoesin Palembang.

Ia pun memosting unggahan di media sosial dengan harapan ada warga yang bisa membantu persoalannya tersebut.

Palang Merah Indonesia (PMI) Palembang mengakui sudah mengetahui kejadian tersebut dan sudah mengambil beberapa tindakan.

Baca juga: BREAKING NEWS: Beberapa Santri Hanyut di Sungai Ogan Muara Kuang Ogan Ilir, Seorang Masih Dicari

Menurut Kepala Unit Transfusi Darah Palang Merah Indonesia (UTD PMI) Palembang, Silvi Dwi Putri, golongan darah dengan rhesus negatif memang sulit didapatkan.

Hal ini karena orang Indonesia rata-rata memiliki golongan darah rhesus positif.

"Makanya kita tidak pernah stok golongan darah dengan rhesus negatif, tapi kita punya data para pendonor dengan rhesus negatif," ujarnya saat dikonfirmasi via Whatsapp, Sabtu (31/10/2020).

Mengenai kasus yang terjadi pada istri Mukri yang memiliki golongan darah AB rhesus negatif, Silvi mengatakan membutuhkan 3 kantong darah, namun baru mendapatkan satu kantong.

Baca juga: Di Dekat Anak & Suaminya, Seorang IRT Dijambret Saat Hendak ke Pasar Induk Jakabaring Palembang

Pihaknya sudah berkoordinasi dengan UTD Tangerang dan Padang untuk membantu pengiriman darah tambahan.

"Kita tinggal menunggu persetujuan keluarga, karena ada biaya pengiriman dari sana," ujarnya.

Kedepan, bagi masyarakat yang membutuhkan golongan darah dengan rhesus negatif, pihaknya sudah menyediakan data para pendonor.

Namun jika memang tidak ada di Palembang, pihaknya akan berkoordinasi dengan UTD dari luar Kota Palembang.

Baca juga: Gelandang Serang Sriwijaya FC Agi Pratama Ogah Sebut Perpisahan Tim, Yakin Bakal Kembali Bertanding

"Kita akan koordinasikan solusinya jika hal seperti ini terjadi lagi," ujarnya.