Berita Palembang

AKSI Kawanan Jambret Kembali Terjadi di Jakabaring Palembang, Emak-emak Jadi Target Incaran Pelaku

Aksi pelaku jambret kembali marak terjadi di kawasan Jakabaring Palembang. Diketahui dalam kurun waktu dua hari ini, telah terjadi dua kali jambret

Editor: Welly Hadinata
SRIPOKU.COM/ANDI WIJAYA
Aksi pelaku jambret kembali marak terjadi di kawasan Jakabaring Palembang. Dimana diketahui dalam kurun waktu dua hari ini, telah terjadi dua kali aksi penjambretan dengan korban para kaum hawa. 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Aksi pelaku jambret kembali marak terjadi di kawasan Jakabaring Palembang.

Diketahui dalam kurun waktu dua hari ini, telah terjadi dua kali aksi penjambretan dengan korban para kaum hawa.

Kali ini dialami seorang ibu rumah tangga (IRT) bernama Putri (29), dirinya sudah menjadi korban penjambretan saat melintas di depan Dekranasda, tepatnya di Jalan Gub H Bastari Jakabaring Palembang, sekitar pukul 15.00, Sabtu (24/10/2020), kemarin.

Korban dijambret saat mengendarai motor bersama anaknya.

Akibat kejadian tersebut, tas yang diselempangkan ditubuhnya pun putus lantaran ditarik pelaku.

Beruntung korban dan anaknya tidak jatuh dari motor.

Baca juga: Bonceng Anak yang Masih Kecil, IRT Ini Dijambret di Jakabaring Palembang, Pelaku Sayat Tas Selempang

Baca juga: Guru Honor Cewek Ini siang Bolong Dijambret di Danau OPI Jakabaring Palembang, Tab Samsung Hilang

Baca juga: IRT Asal Kemuning Palembang Dijambret Siang Bolong di Kertapati, Tubuhnya Jatuh, Uang 1 Jutaan Raib

Usai kejadian korban langsung melapor ke SPKT (Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT), Polrestabes Palembang.

"Saat itu kami hendak jalan-jalan ke OPI Mall, nah ketika di depan Dekranasda tas saya ditarik orang (pelaku-red). Kejadiannya cepat sekali, dua pelaku langsung ngebut naik motornya," ungkapnya kepada petugas.

Lanjutnya, banyak barang berharga didalam tas itu, dan surat menyurat seperti KTP, Jamsostek, buku tabungan dan lainnya.

"Hp merek Oppo, uang tunai Rp600 ribu, dan buku tabung juga hilang," ujar dia.

Sementara, Kasubbag Humas Polrestabes Palembang, AKP Irene mengatakan laporan korban sudah diterima dan dalam penyelidikan.

"Untuk masyarakat agar lebih berhati-hati lagi, terutama membawa barang-barang berharga," harapnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved