Puluhan Tahun Menderita, Warga Talang Banan Rindukan Pembangunan Jalan

SRIPOKU.COM, PAGARALAM - Sebanyak 35 Kepala Keluarga (KK) yang ada di Talang Banan Kelurahan Burung Dinang Kecamatan Dempo Utara Kota Pagaralam sampai saat ini belum bisa menikmati jalan yang mulus seperti hampir semua daerah di Kota Pagaralam.

Pasalnya sudah puluhan tahun jalan menuju ke permukiman mereka masih berupa tanah yang saat musim hujan akan berlumpur dan musim panas penuh dengan debu. Hal ini membuat warga harus hati-hati saat keluar masuk kepermukiman mereka.

Pantauan sripoku.com, selain kondisi jalan yang masih tanah kontur jalan menuju Talang Banan ini juga sangat menyulitkan warga karena ada tanjakan dan turunan yang akan licin saat musim hujan.

Salah satu warga, Endang mengatakan, dengan kondisi jalan yang masih tanah ini membuat warga kesulitan keluar masuk permukiman terutama saat musim hujan.

"Kami sudah sangat resah dengan kondisi jalan ini pak. Pasalnya sudah puluhan tahun kami harus susah payah masuk ke permukiman kami sendiri karena jalannya masih tanah," ujarnya.

Diceritakan Endang (32), saat musim hujan jalannannya menjadi licin dan sering sekali warga mengalami kecelakaan. Bahkan ada anak sekolah yang siap sekolah harus pulang lagi kerumah karena saat hendak kesekolah motornya terjatuh.

"Jadi akibat jalan licin anak sekolah harus jalan kaki sejauh 1,8 kilometer untuk bisa ketemu jalan aspal," ceritanya.

Senada dikatakan Ipan (41) bahwa bukan saja kesulitan untuk keluar masuk permukiman, warga juga kesulitan mengeluarkan hasil panen komuditi sayur san kopi yang merupakan penghasilan warga sekitar.

Baca juga: Lubang Menganga di Badan Jalan Undang Kecelakaan, Bikin Resah Warga Pagaralam

Baca juga: Jadi Salah Satu Tujuan Wisata Andalan Sumsel, Pagaralam Diminta Tonjolkan Potensi Wisata Budaya

Baca juga: Kerja Bareng Polres Empat Lawang dan PWI Gelar Lomba Fotografi, Peringati Hari Sumpah Pemuda

"Kami harus menyewa motor ojek khusus untuk bisa mengeluarkan hasil panen terutama saat musim hujan. Pasalnya jika tidak menyewa ojek kami kesulitan mengeluarkan hasil panen kami pak," ungkapnya.

Warga berharap Pemerintah Kota Pagaralam dapat membangun jalan di Talang Banan. Meskipun belum dibangun aspal namun paling tidak sudah bukan jalan tanah lagi.(one)