Budi Jo Jelaskan Alasan Striker Sriwijaya FC Rudiyana, tak Hadir Latihan Pasca Libur

Laporan wartawan Sripoku.com, Abdul Hafiz

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Pasca libur, striker Sriwijaya FC Rudiyana masih absen pada latihan bersama di Lapangan baseball Jakabaring Sport City Palembang, Senin (12/10/2020) sore.

"Latihan hari ini lebih banyak endurance, ketahanan karena pasca libur satu hari.

Pemain yang ikut latihan belum lengkap, tinggal Rudiyana," ungkap Pelatih Kepala Budiardjo Thalib, Selasa (13/10/2020).

Pelatih yang akrab disapa Budi Jo ini menjelaskan alasan keterlambatan hadirnya mantan striker Sulut United ini.

"Dia tadi telepon saya, mungkin keterlambatan lantaran penundaan penerbangan. Dia pesan pagi, tapi pesawatnya belum bisa berangkat karena situasi kondisi yang ada di Indonesia sekarang ini," jelas pelatih kelahiran Makassar 4 Juli 1970.

Budi Jo yang berhasil membawa Tim Persik Kediri menjuarai Liga 2 2019 lalu sekaligus promosi naik ke Liga 1 2020, mengatakan Rudiyana asal Bandung ini bakal tiba di Palembang Senin malam.

"Dilaporkan ke saya, ada penundaan. Mungkin ntar malam sampai. Tiketnya pagi, mungkin berangkatnya malam," pungkasnya.

Sebanyak 28 pemain yang mengikuti latihan kerahanan di lapangan seperti latihan di Eropa berada di dalam kota, terbuka, bisa terlihat ada kereta LRT lewat seperti di Eropa.

Baca juga: Centre Back Sriwijaya FC Dany Gondrong Salut dengan Semangat Gak Mau Kalah Laskar Wong Kito

Sebanyak 28 pemain Laskar Wong Kito yang ikut latihan kali ini yakni Striker Alberto Goncalves nomor punggung 9, Sandrian bernomor punggung 10, Mario Alberto Aibekop nomor punggung 15, Muhammad Irman Toberru nomor punggung 27.

Lalu ada Winger Firman Septian nomor pungging 21, Rahel Radiansyah nomor punggung 78, Imam Bagus Kurnia nomor punggung 11, Bagus Wijaya nomor punggung 17, Guntur Agung Ramadhan nomor punggung 89.

Kemudian pemain Gelandang Serang ada Hari Habrian nomor punggung 28, Dwi Andika Cakra Yudha nomor punggung 14, Agi Pratama nomor punggung 99, Alvin nomor punggung 4.

Gelandang Bertahan ada Dedy Irwandy nomor punggung 39, Suandi nomor punggung 7, M Rifaldi nomor punggung 8.

Bek ada Fatkhur Ari Kusumawardani nomor punggung 24, Denny Arwin nomor punggung 22, M Noval Afif Muzaki nomor punggung 31 (bek kanan).

Stopper ada Obet Choiri nomor punggung 3, Marsel Yusuf Usemahu nomor punggung 23, Rifki Ahmad Ale Silitonga nomor punggung 32, Ambrizal nomor punggung 19, Erwin Gutawa nomor punggung 5.

Kiper ada Imam Arief Fadilah nomor punggung 90, Rudi Nurdin Rajak nomor punggung 20, Haris Rotinsulu nomor punggung 30, dan M Royhan Hafiludin nomor punggung 33. (Abdul Hafiz)