Momen Haru Kasat Sabhara Bermaafan dengan Kapolres Blitar, Tangis AKP Agus di Pelukan AKBP Ahmad
Perseteruan internal antara Kasat Sabhara Polres Blitar AKP Agus Hendro Tri Susetyo dengan Kapolres Blitar AKBP Ahmad Fanani Eko Prasetya, berakhir.
SRIPOKU.COM -- Perseteruan internal antara Kasat Sabhara Polres Blitar AKP Agus Hendro Tri Susetyo dengan Kapolres Blitar AKBP Ahmad Fanani Eko Prasetya, berakhir.
Keduanya bersepakat untuk menyudahi permasalahan dan berdamai.
Kapolres Blitar AKBP Ahmad Fanani Eko Prasetya dan Kasat Sabhara Polres Blitar AKP Agus Hendro Tri Susetyo sudah bertemu di kediaman Agus.
Momen pertemuan tersebut begitu haru, AKP Agus sambil menangis memeluk komandannya AKBP Ahmad Fanani.
"Maafkan saya ndan," kata Agus.
Momen tersebut terekam dalam sebuah video terkonfirmasi yang dikutip dari Kompas.com.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, perseteruan Agus dan Ahmad Fanani telah selesai. Keduanya sepakat untuk berdamai.
"Semoga hubungan keduanya membaik dan tidak ada lagi konflik di internal Polres Blitar," jelasnya.
• Kasat Sabhara Polres Blitar Minta Maaf ke Istri Usai Mundur, Masih Bisa Makan Pakai Garam
Sebelumnya diberitakan, Kasat Sabhara Polres Blitar AKP Agus Hendro Tri Susetyo mendatangi Mapolda Jatim sambil membawa surat pengunduran diri.
Agus mengaku tertekan karena sering dihina oleh Ahmad Fanani.
Dia juga melaporkan Ahmad Fanani atas dugaan aksi pembiaran judi sabung ayam dan penambangan liar di wilayah Kabupaten Blitar.
Dikonfirmasi terpisah, Ahmad Fanani mengaku hanya memberi teguran yang wajar kepada anak buahnya.
"Saya sempat tegur dia karena ada anak buahnya yang berambut panjang. Dia tidak terima dan menyebut saya arogan," katanya.
Ahmad Fanani menganggap teguran yang dialamatkan kepada anak buahnya masih dalam batas kewajaran.
Dia balik menuding Agus tidak masuk dinas sejak 21 September 2020 atau saat setelah ditegur.