Breaking News

Berita Sriwijaya FC

Striker M Irman Masih Berharap Tetap Dipertahankan Sriwijaya FC Meski Ada Tawaran dari Persiku Kudus

Striker Sriwijaya FC M Irman mengaku menyambangi Kudus, selain reuni dengan tim lamanya Persiku Kudus juga biar dekat dengan calon istrinya

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Sudarwan
Dok Pribadi
Striker Sriwijaya FC, M Irman 

Pemain nomor punggung 27 ini memutuskan untuk berangkat dari kampung halamannya, Kabupaten Barru Provinsi Sulawesi Selatan.

Video Ditawari Tim Mantan, Striker Irman Masih Berharap Tetap Dipertahankan Sriwijaya FC

Pria kelahiran Makassar 21 Mei 1999 pada musim lalu 2019 memperkuat tim Persiku Kudus yang berlaga di Liga 3 menceritakan bagaimana dirinya yang saat ini bermain di tim sepakbola profesional harus tetap melakukan latihan menjaga stamina meski tengah libur kompetisi.

"Di Kabupaten Barru semacam pedesaan kampung-kampung ada lapangan Tumpang Binanga, saya tetap latihan pagi dan sore. Kalau pagi di lapangan. Banyak lapangan di sini. kalo sore di gunung. Daerah sini bukit-bukit. Biasa naik ke atas," kata Irman.

Kebetulan, Putra ke-2 dari 5 bersaudara buah kasih pasangan Ramli dan Andi Harnani Hatta yang bertempat tinggal di Kamara, Kelurahan Tuwung, Kabupaten Barru (Sulsel) memiliki adik yang juga pemain sepakbola sehingga bisa membantunya latihan selama libur.

"Saya latihan kecepatan, latihan finishing karena striker kebanyakan gitu aja. Ada adik namanya Irwan yang bantu. Dia striker Tim Suratin Pare Pare U-17 mewakili Sulsel Februari 2020 alu ke Malang. Irwan adik saya nomor 3," kata pesepakbola yang mengidolakan striker Bambang Pamungkas dan Cristian Ronaldo.

Tertantang Target, Eks Pelatih Fisik Sriwijaya FC, M Akmal Almy Gabung Muba Babel United

Irman yang memiliki hobi lain berenang mengakui, masih tetap berharap bisa cepat berkumpul kembali latihan bareng tim agar bisa maksimal.

"Enaknya latihan bersama. Kalau sendirian membosankan. Tapi karena suasana libur, jadi kita bikin tetap enjoy sajalah," kata Irman.

Saat baru bergabung dengan Tim berjuluk Laskar Sriwijaya ini, Irman mengaku meski terbilang junior dari klub Liga 3 Indonesia, namun telah bertekad untuk membuktikan mampu bersaing dengan striker lainnya yang lebih senior.

"Iya bang saya akan siap bersaing untuk menjadi starter dan saya akan menunjukkan kemampuan saya kepada pelatih Budi Jo bahwa saya mampu bersaing dengan senior-senior saya di tim Sriwijaya FC," ungkap Muhammad Irman.

Irman yang pada musim lalu 2019 memperkuat tim Persiku Kudus yang berlaga di Liga 3 saat ini tengah menunjukkan performanya di setiap kali latihan.

Agendakan Laga Ujicoba, Indrayadi: Sriwijaya FC ke Pulau Jawa Ketemu Lawan Tim Sepadan

Pasalnya Head Coach Budiardjo Thalib di tim Laskar Wong Kito ini memiliki pilihan 4 Striker yakni, Sandrian nomor punggung 10 (eks Persik), Mario Alberto Aibekop nomor 15 (eks Martapura FC), Muhammad Irman nomor 27 (eks Persiku Kudus), dan Rudiyana nomor punggung 29 (eks Sulut United).

Putra ke-2 dari 5 bersaudara buah kasih pasangan Ramli dan Andi Harnani Hatta yang bertempat tinggal di Kamara, Kelurahan Tuwung, Kabupaten Barru (Sulsel) sejak 2017 mengasah kemampuan si kulit bundar di Pulau Jawa.

Irman awalnya bermain di klub Bandung, Sukabumi FC dan tahun 2018 di Persinga Ngawi dan terakhir sebelum berlabuh di Sriwijaya FC sekarang ini, pada tahun 2019 di Persiku Kudus yang berlaga di Liga 3.

Irman mengaku, berkat hasil dari kerja kerasnya selama ini dirinya dilirik klub sepakbola profesional sekelas Sriwijaya FC.

“Saya berpesan dengan teman-teman di Barru, agar jangan bosan dengan berlatih terus bekerja keras dalam latihan dan terutama kedisiplinan di dalam dan di luar lapangan,” katanya.

Wing Back Sriwijaya FC Derry Herlangga dan Istri Rayakan HUT Ke-75 RI dengan Mendaki Gunung Guntur

Halaman
123
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved