Berita OKI
Optimalisasi PAD, Panitia Khusus DPRD Bangka Tengah Kepulauwan Babel Studi Banding ke Pemkab OKI
Panitia Khusus Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bangka Tengah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) studi banding ke Pemkab OKI.
SRIPOKU.COM, KAYUAGUNG - Pemerintah Daerah Kabupaten Ogan Komering Ilir menerima kunjungan kerja (Kunker) Panitia Khusus Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bangka Tengah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel).
Kunjungan tersebut membahas perubahan rancangan peraturan daerah (Raperda) tentang pembangunan, pengembangan perumahan dan kawasan permukiman, retribusi jasa usaha tertentu serta pengelolaan tower telekomunikasi.
Dalam kesempatan tersebut, perwakilan DPRD Bangka Tengah, Era Susanto SH mengatakan, bahwa terdapat 3 Rancangan Peraturan Daerah yang akan dibahas dalam kesempatan studi banding ini.
"Kami Bangka Tengah masih tergolong sebagai Kabupaten Baru, oleh karena itu kita memilih OKI menjadi pilihan strategis kami untuk melakukan kaji banding terkait 3 Raperda.
Mengingat capaian dan keberhasilan yang telah diraih oleh Kabupaten OKI, kami dapat belajar banyak hal untuk diproyeksikan dalam pembangunan dan pengembangan di daerah kami nantinya," ujarnya ketika berada di Ruang Rapat Bende Seguguk (RRBS) 1, Selasa (25/8/2020) sore.
• Warga Pasar Ulu Muaradua OKU Selatan Heboh Temukan Ceceran Darah Bersamaan Hilangnya Tukang Cukur
• Peringatan Hari Jadi Polwan ke-72, Polres Muara Enim Bersih Tempat Ibadah dan Bagi Sembako
• Gerandong alias Begal di OKU Timur Rampas Motor Seorang Ibu di Jalanan, Akibatnya Begini
Menanggapi itu, Antonius Assisten 1 Bupati OKI, mengungkapkan bahwa dinamika pembangunan di Bumi Bende Seguguk sangat menarik.
"Melalui pengelolaan sumber daya yang tepat guna, Kabupaten OKI mampu mencapai tujuan pembangunan yang berkelanjutan dan meningkatkan kesejaterahan untuk masyarakatnya," ungkap Antonius.
Dijelaskannya, luas wilayah Kabupaten OKI mencapai 19.000 KM2. Apabila dikonversikan luas wilayah Kab. OKI lebih besar dari Provinsi Bangka Belitung.
Untuk itu, dengan APBD yang ada kita fokus untuk melakukan pembangunan yang berkualitas dan berkelanjutan.
"Dengan begitu, kita mampu meraih tujuan bersama untuk meningkatkan kesejahterahan masyarakat. Semoga dengan kunjungan ini dapat membawa pengetahuan yang dapat diterapkan di Bangka Tengah," tuturnya.