Berita Selebriti
Ibarat Karma Dibayar Tunai, Galih Ginanjar Diisukan Cerai, Pablo Benua dan Rey Utami Bakal Menyusul?
Bak kena karma usai mendekam di dalam penjara, kini nasib pernikahan tersangka kasus trio ikan asin ikut berada di ujung tanduk.
SRIPOKU.COM - Siapa yang tak mengenal sosok Barbie Kumalasari.
Istri Galih Ginanjar ini selalu menjadi sorotan dengan tingkah kontroversial.
Barbie Kumalasari sebelumnya sering dikenal karena berbagai sensasi bahkan dijuluki sebagai Ratu Halu.
Belakangan, wajah Barbie Kumalasari sudah jarang terlihat di layar kaca televisi.
Seperti yang diketahui, sejak Galih Ginanjar ditahan lantaran kasus 'ikan asin', Barbie Kumalasari menjalani harinya sendiri.
Bak petir di siang bolong, selebriti Barbie Kumalasari ungkap keinginnanya bercerai dari sang suami, Galih Ginanjar.
Bak kena karma usai mendekam di dalam penjara, kini nasib pernikahan tersangka kasus trio ikan asin ikut berada di ujung tanduk.
Tak hanya Galih Ginanjar saja, bahkan dikabarkan pernikahan Rey Utami dan Pablo Benuadiwarnai konflik usai keduanya berada di dalam penjara.
Bahkan pasangan tersebut berencana untuk bercerai usai keluar dari tahanan.

• Lama Dinantikan, Barbie Kumalasari Ngaku Sudah Cerai dengan Galih Ginanjar, Keinginan Bak Terkabul
• Murka Disebut Nenek-nenek, Jennifer Jill Semprot Barbie Kumalasari, Ngamuk, Mau Lo Gue Salib?
Di sisi lain, Galih Ginanjar yang juga jadi tersangka kasus ikan asin juga mengalami hal yang kurang lebih sama.
Pernikahan Galih dengan Barbie Kumalasari juga terguncang dan Kumalasari dikabarkan telah melayangkan gugatan cerai.
Bahkan kini dikabarkan rumah tangga Galih Ginanjar dan Barbie Kumalasari benar-benar telah berakhir.
Hal ini disampaikan oleh pengacara Razman Nasution yang mengungkapkan bahwa Barbie Kumalasari telah resmi bercerai dengan Galih Ginanjar.

Dikutip dari tribunnewswiki.com, Razman sempat mengunggah video Barbie Kumalasari yang datang ke kantornya pada Sabtu (15/08).
"RAN LAW FIRM kembali kedatngan tamu istimewa artis Barbie Kumalasari, SH. Dlm kesempatan diskusi dengan Razman Arif Nasution (RAN),