Berita Selebriti
5 Artis Ini Pernah Mengalami Mati Suri, Ada yang Dua Kali, Nomor 4 Ngaku Ketemu Nyi Roro Kidul
Mati suri sendiri mempunyai banyak definisi, diantaranya adalah istilah untuk kondisi seperti mati yang belum benar-benar mati.
Penulis: Tria Agustina | Editor: Sudarwan
Diketahui Ia mengalami mati suri setelah melahirkan putranya yang bernama Adrian Tegar Maharaja Bago pada tahun 2007 silam.
Saat melahirkan Andrian Tegar Maharaja Bago dirinya mengalami mati suri selama dua hari, dan itu membuatnya trauma untuk melahirkan lagi. Anehnya ia tak merasakan apapun saat mati suri.
Menurut beberapa sumber, Ia dikatakan mengalami mati suri selama dua hari.
Selama mati suri biasanya ada yang berkata akan bermimpi sesuatu, namun Paramitha justru tidak merasakan apa-apa dan tak menyadari kalau dirinya mengalami mati suri.
• 5 Artis Indonesia Ini Keturunan Jepang, Ada yang Mantan Miss Celebrity, No 5 Disebut Keponakan Sule!
2. Puput Melati

Savia Putri Melati atau kerap disapa dengan Puput Melati yang dulu dikenal sebagai penyanyi cilik ini ternyata juga pernah mengalami mati suri.
Ia mengalami mati suri pada saat melahirkan anak ketiganya secara caesar pada Juni 2013 .
Istri Guntur Bumi ini sempat mengalami mati suri setelah dirinya melahirkan, dikarenakan Puput Melati alergi obat.
Awalnya Ia mengalami koma selama beberapa jam dan sempat berhenti bernafas beberapa menit.
Saat mati suri Puput mengatakan bahwa dirinya bertemu dengan sesosok lelaki putih bersih yang memakai jubah putih bersih dan badannya mengeluarkan cahaya namun tak ada wajahnya.
• Deretan Artis Ini Meninggal Secara Tragis di Usia Muda, No 1 Tenar dengan Julukan Pangeran Dangdut
3. August Melasz

Salah satu aktor senior Indonesia, August Melasz, mengaku pernah mengalami mati suri saat remaja di usianya yang masih 16 tahun.
Pada saat itudirinya sedang bandel-bandelnya, August Melasz pernah mengalami mati suri setelah kecelakaan motor bersama temannya. Ia mati suri karena mengalami kecelakan motor yang parah.
Menurut beberapa sumber, kecelakaan motor itu terjadi untuk menghindari gundukan pasir di tepi jalan.
Setelah dibawa ke rumah sakit, pria kelahiran Surabaya, Jawa Timur, ini dinyatakan sudah tidak bisa ditolong lagi namun ternyata ia masih diberikan kesempatan hidup untuk kedua kalinya.