Ramalan Cuaca BMKG Besok, Kamis 13 Agustus 2020: 14 Wilayah Ini Berpotensi Hujan Lebat Ada Sumsel
BMKG Memasuki bulan Agustus 2020, sejumlah wilayah di Indonesia harus waspada dengan peringatan dini mulai terlihat cuaca ekstrem berupa hujan lebat.
SRIPOKU.COM -- Memasuki bulan Agustus 2020, sejumlah wilayah di Indonesia harus waspada dengan peringatan dini mulai terlihat cuaca ekstrem berupa hujan lebat.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), telah merilis peringatan dini cuaca ekstrem di sejumlah wilayah, Kamis (13/8/2020).
BMKG juga memberikan peringatan dini gelombang tinggi untuk beberapa daerah di Indonesia.
Dilansir sripoku.com dari BMKG, berikut rincian peringatan dini cuaca ekstrem di Indonesia:
• Prakiraan Cuaca 33 Kota Besok, Kamis 13 Agustus 2020: 10 Kota Ini Berpotensi Hujan Lokal, Palembang?
• Termasuk PT LIB Hapus Degradasi, Berikut 7 Aturan Baru di Liga 1 Indonesia 2020
Jangan lupa subscribe, like dan share channel Youtube SripokuTV di bawah ini:
Wilayah yang berpotensi hujan lebat:
Sumatera Barat
Riau
Kep. Riau
Bengkulu
Sumatera Selatan
Kep. Bangka Belitung
Banten
Jawa Barat
Kalimantan Barat
Kalimantan Utara
Kalimantan Timur
Papua Barat
Papua
Wilayah yang berpotensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang/puting beliung:
Jabodetabek
Jawa Timur
Kalimantan Tengah
Sulawesi Tengah
Maluku Utara
Jangan lupa juga subscribe, like dan share channel Instagram Sriwijayapost di bawah ini:
Peringatan Dini Gelombang Tinggi
BMKG mengungkapkan, pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya dari Tenggara - Barat Daya dengan kecepatan 6 - 20 knot sedangkan di wilayah selatan Indonesia dari Timur - Tenggara dengan kecepatan 8 - 25 Knot.
Kecepatan angin tertinggi terpantau di Perairan utara Sabang, Perairan selatan Banten, Selat Sunda bagian selatan, Laut Jawa dan Laut Arafuru bagian timur.
Kondisi Laut
Berikut rincian peringatan dini gelombang tinggi di perairan Indonesia, berlaku hingga Kamis (13/8/2020) pukul 19.00 WIB.
Area Perairan dengan Gelombang Sedang (1.25 - 2.50 m)
Selat Malaka bagian Utara
Perairan Timur P. Simeulue hingga Kep. Mentawai
Selat Karimata
Laut Jawa
Perairan Utara Jawa Timur
Perairan Selatan Kalimantan
Selat Makassar bagian Selatan
Selat Ombai
Perairan Bitung - Likupang
Perairan Kep. Sitaro
Laut Seram bagian Barat
Laut Arafuru bagian Timur
Area Perairan Dengan Gelombang Tinggi (2.50 - 4.0 M)
Perairan Utara Sabang
Perairan Barat Aceh hingga Kep. Mentawai
Samudra Hindia Barat Aceh hingga Kep. Mentawai
Selat Sape bagian Selatan
Selat Sumba bagian Barat
Perairan Selatan P. Sumba
Perairan P. Sawu hingga Kupang - P. Rotte
Laut Sawu
Samudra Hindia Selatan NTT
Area Perairan Dengan Gelombang Sangat Tinggi (4.0 - 6.0 M)
Perairan Bengkulu hingga Barat Lampung
Samudra Hindia Barat Bengkulu hingga Lampung
Selat Sunda bagian Barat dan Selatan
Perairan Selatan Banten hingga Sumbawa
Selat Bali - Lombok - Alas bagian Selatan
Samudra Hindia Selatan Banten hingga Sumbawa
Imbauan BMKG
BMKG mengimbau agar masyarakat memperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran, seperti:
- Perahu Nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m)
- Kapal Tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m)
- Kapal Ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m)
- Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m)
Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi diminta tetap selalu waspada.
Jangan lupa juga subscribe, like dan share channel Facebook Sriwijayapost di bawah ini: