Kantongi Identitas Begal di Jalan Bandara, Kapolrestabes Palembang Ingatkan Pelaku Serahkan Diri

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Seorang pelaku begal seorang perempuan Novianti (28) di kawasan bandara, masih buron.

Namun identitas pelaku sudah dikantongi oleh jajaran Polrestabes Palembang.

Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Anom Setyadji mengimbau agar satu pelaku lagi yang masih buron untuk dapat menyerahkan diri jika tidak ingin ditindak tegas.

"Satu pelaku lagi masih kita kejar, identitasnya sudah kita ketahui dan masih dalam pengejaran.

Kami imbau kepada pelaku lebih baik menyerahkan diri ketimbang kami tangkap, karena pasti akan kami tindak tegas," kata Anom, Minggu (9/8/2020).

• KOPASSUS Nyamar Jadi Pedagang Durian, Ini Cerita Anggota Intelijen saat Lakukan Misi Sangat Rahasia

• Berusaha Kuat Dampingi Ayah Vanessa Angel, Ibu Sambung Istri Bibi Ardiansyah Pilih Cerai:Tante Lelah

Satu pelaku pun berhasil ditangkap oleh unit Tekab dan unit Pidum Satreskrim Polrestabes Palembang.

Tersangka yakni Anggi Saputra (24) warga Jalan Pengadilan Tinggi Pulo Gadung Kecamatan Alang-Alang Lebar Palembang.

Saat ditangkap tersangka terpaksa diberikan tindakan tegas dan terukur karena berupaya melawan dengan menusuk petugas ketika akan ditangkap.

Selain menangkap tersangka, anggota juga mengamankan sajam yang digunakan untuk menusuk lengan kanan korban Novianti beberapa waktu lalu.

Dikatakan Anom, ia sudah memerintahkan seluruh anggotanya untuk tidak mentolerir terhadap pelaku kejahatan yang sadis ketika beraksi terlebih terlebih lagi dengan sudah melukai korban.

Tindakan tegas akan dilakukan agar pelaku kejahatan tidak merasa gagah saat melaksanakan aksinya.

• Suhu Udara di Palembang Semakin Panas Mencapai 35 Derajat Celcius, BMKG Jelaskan Penyebabnya

• Cita Citata Terbaring Lemas di Rumah Sakit, Eks Roy Geurts Pelantun Goyang Dumang Ini Pucat!

Hal ini merupakan bentuk peringatan kepada pelaku kejahatan yang membuat resah masyarakat Palembang.

"Yang rawan ini tidak hanya wilayah Sukarami, tetapi seluruh wilayah saya anggap rawan.

Tentunya kita terus berupaya dengan meningkatkan patroli dan mengerahkan tim hunter untuk berkeliling di jam-jam yang tidak hanya dianggap rawan," kata Anom

Anom juga mengimbau, pelaku kejahatan lebih baik tidak melakukan aksinya di masa pandemi saat ini.
Apabila tetap beraksi tentunya mereka akan berhadapan dengan kepolisian dan anggota pun tidak segan untuk memberikan tindakan tegas terhadap pelaku kejahatan tersebut.

• Black Box Pesawat Air India Express IX 1344 Ditemukan, Ajaib Bahan Bakar Bocor Pesawat tak Terbakar

• Histeris karena Ulah Sule, Dede Sunandar Tak Bisa Berkutik Jadi Korban Malapraktik, Jari Dijepit