Jadwal Latihan Tak Jelas Pelatih Muba Babel United Bambang Nurdiansyah Tunggu Aba-aba dari Manajemen
Pelatih Muba Babel United Bambang Nurdiansyah mengaku masih menunggu pihak manajemen kapan memulai kembali latihan jelang Liga 2 Indonesia.
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: adi kurniawan
Laporan wartawan Sripoku.com, Abdul Hafiz
SRIPOKU.COM, PALEMBANG --- Pelatih Muba Babel United Bambang Nurdiansyah mengaku masih menunggu komunikasi lebih lanjut dengan pihak manajemen kapan memulai kembali latihan jelang Liga 2 Indonesia bergulir.
"Sampai sekarang belum ada konfirmasi lagi dari manajer ke saya, terkait kelanjutan Liga 2 Indonesia."
"Seminggu yang lalu komunikasi, bahkan rapat terakhir di bulan Juli, mengenai nasib Muba Babel United di Liga 2 Indonesia."
"Katanya Muba Babel United awal agustus kalau saya siap saja, kita mulai latihan awal Agustus."
"Kemarin Pak Haris telpon menunggu konfirmasi lebih lanjut," ungkap Bambang Nurdiansyah kepada sripoku.com.
Bahkan pria yang akrab disapa Coach Banur mengutarakan keinginannya kepada manajemen tanggal 1 Agustus 2020 agar sudah bisa memulai latihan jelang Liga 2 Indonesia dengan catatan masalah semua administrasi selesai.
"Mau saya di rapat terakhir, tanggal 1 Agustus sudah mulai kumpul dengan catatan masalah semua administrasi selesai."
"Katanya ada re-nego dulu sebelum kumpul semua sudah clear kami siap saja."
"Hanya saya pesan, pemain diclearkan dulu," kata Banur.
• Sriwijaya FC Bakal Jadi Musafir Kapten Tim Ambrizal, Sebut Dimanapun Tanding Target Harus Menang
• Ramalan Cuaca BMKG Besok, Kamis 6 Agustus 2020 : 9 Wilayah Ini Berpotensi Hujan Disertai Angin
• Jadwal Liga Champions Sabtu 8 Agustus 2020 Man City vs Real Madrid, Juventus vs Lyon, Cek Disini
Pelatih yang usianya hampir 60 tahun ini beralasan jika permasalahan administrasi sudah clear, ia pun akan lebih nyaman bersama tim menjalani latihan.
"Kalau clear saya melatihnya enak sudah ada kejelasan."
"Termasuk offisial dan pelatih kita dalam posisi menunggu perintah bagaimana manajemen."
"Manajemen juga menunggu dari PSSI dan Badan Liga," kata pelatih senior kelahiran Banjarmasin, Kalimantan Selatan, 28 Desember 1960.
Banur yang mantan pelatih Persija mengaku di masa trend bersepedaan ini dirinya melakukan gowes tak sendirian, tetapi kerap bareng teman.