Berita Muba
Tim SAR Gabungan Temukan Jasad Maulana, Chief Officer yang Tenggelam di Perairan Sungai Lilin Muba
TEAM SAR GABUNGAN BERHASIL MENEMUKAN MAULANA DALAM KEADAAN MENINGGAL DUNIA
Penulis: Welly Hadinata | Editor: Welly Hadinata
SRIPOKU.COM, MUBA - Maulana (chief officer/LK/45th), korban Tenggelam saat kerja harian di buritan Kapal MT. Altair di perairan Sungai Lilin Kecamatan Muara tungkal Kabupaten Musi banyuasin Sumsel pada Kamis siang hari (30/07/2020) akhirnya Berhasil ditemukan oleh Tim SAR Gabungan sejauh 9 Km dari lokasi awal kejadian.
Kepala Basarnas Sumsel Hery Marantika S.H M.Si saat di konfirmasi membenarkan informasi tersebut. Hery menjelaskan bahwa Maulana (LK/45th) Akhirnya Berhasil ditemukan.
Hari ini (30/07/2020) merupakan pencarian hari kedua terhadap korban dan syukur alhamdulillah akhirnya korban berhasil Ditemukan oleh tim SAR Gabungan dari Basarnas Sumsel,KSOP Palembang wilker sungai lilin, TNI/Polri, pihak Pemda dan masyarakat pada pukul 12.35 Wib di kelurahan Teluk Trenggulang, Kecamatan Tungkal ilir Kabupaten Musi banyuasin, sekitar 9 KM dari lokasi awal kejadian.
Korban ditemukan mengapung dalam keadaan meninggal dunia dipinggiran sungai dengan posisi tertelungkup selanjutnya korban dievakuasi menggunakan perahu karet untuk selanjutnya dibawa ke RSUD Sungai lilin dan selanjutnya kepihak keluarga guna dilakukan proses pemakaman jelas hery.
Untuk kendala yang dihadapi selama proses pencarian Selain faktor cuaca dan arus sungai yg deras keruhnya air sungai juga menjadi kendala tersendiri bagi team SAR Gabungan dikarenakan dengan kondisi air yang keruh maka akan sulit untuk dilakukan penyelaman dikarenakan jarak pandang atau visibility didalam air menjadi tidak terlihat serta sangat membahayakan jika dipaksakan tambah hery
"Kami menghimbau kepada seluruh masyarakat Untuk membiasakan hidup yang selalu mengutamakan keselamatan baik perorangan maupun secara bersama-sama serta kami juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh unsur SAR yang terlibat dalam operasi SAR ini sehingga korban dapat ditemukan dan secara resmi operasi SAR ini kami nyatakan ditutup serta semua unsur SAR yang terlibat dikembalikan kekesatuannya masing-masing," pungkas Hery.(Rilis Humas Basarnas Palembang)