Lakukan Adegan Tak Senonoh, Pasangan Muda-Mudi Jadi Tontonan Warga Karena Lupa Tutup Gorden

SRIPOKU.COM -- Warga sekitar hotel kawasan Jalan Kembangan Raya, Kembangan Utara, Kembangan, Jakarta Barat dihebohkan oleh pasangan muda-mudi yang melakukan aksi tak senonoh.

Dari seberang jalan hotel, para warga bisa menyaksikan adegan suami-istri karena penghuni kamar lupa menutup gorden kamar hotel.

Kedua muda-mudi ini pun langsung jadi tontonan warga,

Berdasarkan pengakuan saksi mata, Kumis, awalnya, kejadian ini terjadi pada Jumat (24/7/2020) malam dan berlanjut hingga Sabtu (25/7/2020) siang di sebuah hotel kawasan Jalan Kembangan Raya, Kembangan Utara, Kembangan, Jakarta Barat.

Dikutip Tribunnews dari Warta Kota, Kumis mengatakan aksi pasangan tersebut pertama kali diketahui oleh tukang sate.

"Awalnya tukang sate yang engeh ada adegan tidak senonoh. Ketika saya ikut lihat ternyata benar juga."

• Selain Gantung diri, Pria di Banyuasin yang Bunuh anak dan Istrinya Juga Sempat Teguk Racun Rumput

• Gara-gara Ikan Asin, Seorang Suami Jambak dan Benturkan Kepala Istrinya ke Lemari, Ini Kronologinya!

• Truk Pengangkut Alat Resepsi Pernikahan di Muratara Masuk Jurang, Diduga Sopir Mengantuk

"Sangat jelas terlihat dari sini," kata Kumis, Minggu (26/7/2020).

"Enggak cuma sekali mainnya. Bahkan sampai siang-siang bolong mereka main."

"Walhasil ya jadi tontonan yang di seberang sini," imbuhnya.

Lebih lanjut, Kumis mengungkapkan warga sekitar yang mengetahui hal tersebut kemudian merekam aksi pasangan warga Ciledug menggunakan kamera smartphone.

Hal itu dilakukan sebagai bukti untuk melapor ke aparat berwajib.

Kumis mengatakan warga sekitar mengaku risih melihat aksi pasangan yang tak senonoh tersebut.

Pasalnya, di seberang hotel banyak rumah makan dan sering ramai saat jam makan siang.

"Otomatis orang lagi makan sate jadi nontonin adegan begituan deh," katanya.

Tak hanya itu, Kumis juga menyayangkan pihak hotel yang menggunakan kaca transparan untuk kamar mereka.

Pasangan muda-mudi mengaku khilaf

• Selain Gantung diri, Pria di Banyuasin yang Bunuh anak dan Istrinya Juga Sempat Teguk Racun Rumput

• Bupati Ogan Ilir Ilyas Panji Positif Covid-19, Mulanya Merasa Demam dan Meriang, Isolasi Mandiri

• Dampingi Suami dan Anak Sambungnya Ziarah ke Makam Saphira Indah, Begini Doa Angelica Simperler

Kanit Reskrim Polsek Kembangan, AKP Niko Purba, mengatakan pihaknya mendapat informasi dari warga sekitar mengenai aksi pasangan muda-mudi yang lupa menutup gorden hotel.

Mengutip Warta Kota, pihaknya pun mencoba memeriksa kamar yang dipesan pasangan tersebut pada Sabtu (27/7/2020) siang.

Saat didatangi Polsek Kembangan, keduanya diketahui masih check in di kamar tersebut.

AKP Niko menyebutkan pasangan tersebut mengaku khilaf tidak menutup gorden.

Karena tak ada unsur prostitusi atau kesengajaan, AKP Niko mengungkapkan pasangan tersebut tak ditahan.

"Karena tidak ada unsur pidana baik pornografi atau prostitusi dan bukan anak di bawah umur maka tidak dapat kami tahan atau pidanakan," jelasnya.

Pasangan itupun kemudian dipulangkan ke rumah setelah membuat heboh warga sekitar hotel.

Pihak hotel akan dipanggil

Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jakarta barat mengungkapkan akan memanggil pemilik hotel di Kembangan Utara, Kembangan, Jakarta Barat, terkait pasangan lupa menutup gorden.

"Kami mau melihat apakah ada kelalaian dari pihak hotel dalam insiden tersebut," ujar Kasatpol PP Jakarta Barat, Tamo, saat dikonfirmasi, Senin (27/7/2020), dilansir Warta Kota.

• Bupati OI Ilyas Panji Positif Corona, Jalankan Roda Pemerintahan dari Rumah dan Berlakukan Shift

• Disindir Bahagia Gegara Nikahi Ardi Bakrie yang Kaya Raya, Begini Jawaban Bijak Nia Ramadhani

• Selain Gantung diri, Pria di Banyuasin yang Bunuh anak dan Istrinya Juga Sempat Teguk Racun Rumput

Tak hanya itu, Tamo juga menyebutkan pihaknya akan mengecek apakah hotel tersebut sering digunakan sebagai lokasi tindakan asusila.

Namun, untuk perkara kedua pasangan yang menjadi tontonan warga setempat, Tamo mengatakan keduanya merupakan pasangan sah.

"Jadi kami kembalikan lagi ya ke Pergub No 18 tahun 2018 apakah ada pembiaran dari pengelola usaha hotel dalam memeriksa hubungan pelanggannya di dalam satu kamar," ujar Tami.

Jika pengelola hotel terbukti membiarkan kejadian pasangan lupa menutup gorden tersebut, Tamo berjanji akan memberikan pembunaan.