11 Ekor Kambing Milik Warga Desa di Bengkulu Mati, Ditemukan Jejak Harimau, BKSDA Pasang Perangkap
11 ekor kambing milik Khairil Wazan warga Desa Tanjung Kuaw Provinsi Bengkulu, ditemukan mati. Diduga diserang harimau
Penulis: Chairul Nisyah | Editor: Welly Hadinata
SRIPOKU.COM - Nasib malang menimpa seorang peternak kambing bernama Khairil Wazan warga Desa Tanjung Kuaw, Kecamatan Lubuk Sandi, Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu.
Pasalnya 11 ekor kambing milik Khairil Wazan ditemukan mati pada Jumat (24/7/2020).
Sejumlah jejak harimau ditemukan di tempat 11 ekor kambing yang mati.

Melamsir dari laman Kompas.com, Menurut Khairil, biasanya kambing dimasukkan ke dalam kandang tiap sore.
Namun, pada hari Kamis lalu, kambing miliknya tidak dimasukkan ke dalam kandang.
Kemudian pada keesokan harinya, Khairil mendapati bahwa 11 ekor kambing miliknya mati dengan luka gigitan di bagian leher.
Sebanyak 9 ekor kambing lainnya berhasil diselamatkan. "Totalnya 11 ekor kambing yang mati," kata Khairil.
• Kondektur TransMusi Jadi Korban Begal di Jalan Noerdin Panji Palembang, Motor Baru Dibeli Lima Hari
• Mau Melamar Pekerjaan? Inilah 3 Tips agar Peluang Diterima Lebih Besar
• Kisah Dibalik Hari Raya Kurban, Ikhlasnya Nabi Ibrahim Sembelih Anak Sendiri Demi Perintah Allah SWT
• Sempat Bandingkan Virus Corona dengan Flu Biasa, Penyanyi Cantik Tiktok Ini Positif Covid-19
Kepala Desa Tanjung Kuaw Heri Yulianto kemudian langsung menghubungi pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) untuk berkoordinasi terkait kejadian tersebut.
"Harimau tersebut mulai mendekati masuk ke area pemukiman, diperkirakan karena kawasan hutan tempat hewan tersebut tinggal sudah mulai rusak, sehingga stok makanan di kawasan hutan tersebut sudah mulai langka," kata Heri Yulianto.
Adapun jarak lokasi sekitar 1 kilometer dari pemukiman penduduk, atau 8 kilometer dari kawasan Taman Buru Semidang Bukit Kabu.
Rencananya, polisi bersama BKSDA akan kembali ke lokasi guna memasang perangkap harimau.
Selain itu, petugas juga mengimbau kepada masyarakat agar hewan ternak dimasukkan ke dalam kandang, supaya lebih aman dan terhindar dari serangan binatang buas.
Diduga Terserang Demam Babi Afrika, 878 Babi di Peternakan Palembang Mati
Kejadian kematian hewan secara mendadak kembali terjadi di daerah Indonesia.
Kali ini sebanyak 878 ekor babi di peternakan kawasan Talang Buruk, Kecamatan Alang-alang Lebar, Palembang secara berangsur mati mendadak.