Seorang Ayah di Empatlawang Bakar Rumah Besannya Pasca Anaknya Sudah Ditinggal Menantu Empat Hari

Beruntung, api cepat dipadamkan warga sehingga hanya bagian depan rumah yang terkena dan tidak menyebabkan kerusakan parah.

Penulis: Awijaya | Editor: Refly Permana
handout
Perabot di teras rumah terbakar dan api nyaris menghanguskan rumah seorang warga di Paiker Empat Lawang. 

SRIPOKU.COM,EMPATLAWANG - Diduga tidak terima menantunya pergi meninggalkan anak perempuannya tanpa sebab, seorang pria di Kecamatan Pasemah Air Keruh membakar rumah besannya Kamis (23/7/2020).

Beruntung, api cepat dipadamkan warga sehingga hanya bagian depan rumah yang terkena dan tidak menyebabkan kerusakan parah.

Hanya saja, api sempat menyambar beberapa perabotan rumah korban.

Dugaan Bunuh Diri Yang Dilakukan Editor Metro TV Semakin Menguat, Polisi Ungkap Kepemilikan Pisau

Informasi yang dihimpun Sabtu (25/7/2020), saat kejadian pada Kamis (23/7/2020) malam sekira pukul 22.00 WIB, api sempat berkobar dari arah depan rumah korban.

Namun, warga cepat bergotong royong sehingga api berhasil dipadamkan rumah korban selamat meski api sempat menghanguskan perabot di teras depan seperti kursi.

Camat Pasemah Air Keruh, Noperman Subhi, ketika dikonfirmasi mengatakan dari keterangan kepala desa kepadanya, penyebab peristiwa ini ditengarai karena persoalan anak korban dan anak pelaku yang baru saja menikah namun tiba- tiba ditinggalkan anak korban.

"Pelaku membakar rumah korban gara- gara beberapa hari setelah prosesi nikah menantunya meninggalkan anaknya.

Karena marah dan kecewa, pelaku nekat membakar rumah korban," terang Noperman dikonfirmasi Sabtu (25/7/2020).

AWAS! Konsumsi Telur Bersamaan 6 Makanan Ini, Bisa Berdampak Buruk!

Akibatnya, perabot terbakar, sedangkan rumahnya nyaris terbakar

"Api baru mejilat dinding rumah, tapi untung warga sigap bergotong royong memadamkan api sebelum mobil pemadam kebakaran datang," ungkapnya.

Kapolres Empat Lawang, AKBP Wahyu, melalui Kapolsek Paiker, Ipda Salfia Wardi, membenarkan adanya kejadian tersebut.

"Ya benar kejadiannya ada, laporannya ada, tapi pelaku sudah melarikan diri, rumah korban tidak hangus.

Hanya kursi dan ban di depan rumahnya terbakar, serta kaca rumah pecah," katanya

Saat ini diterangkan, pelaku bersama rombongan melarikan diri pada malam hari itu juga.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved