Dikenal Sosok Ulama Sederhana, Buya Zainal Abidin Hanif Ternyata Anak Angkat KH Zen Syukri

Laporan wartawan Sripoku.com, Maya Citra Rosa

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Almarhum Buya Zainal Abidin Hanif, sosok sederhana dan bersahaja yang ternyata merupakan anak angkat dari ulama tersohor di Sumsel, KH M Zen Syukri.

Hal ini diungkap Dr Hj Izzah Zen Syukri MPd atau akrab dipanggil bunda Izzah, putri sulung KH M Zen Syukri.

Izzah mengenal Buya Zainal sebagai orang yang banyak sholawat dan puasa sunnah.

Bahkan Buya Zainal dikenal banyak menangis, dan tidak malu ikut belajar dalam majelis KH H M Zen Syukri, di Masjid Agung walaupun kiyai tersebut sudah tiada.

• Aktor Tampan yang Dikenal Kemayu Ini Temani Istri Belanja ke Pasar Tradisional, Bawa Keranjang!

• Melisa Kakak Mendiang Rio Warga Macan Lindungan Sebut Sang Ibu Masih Trauma, Putuskan Pindah Rumah

"Beliau ini anak angkat abah kami, K.H.M. Zen Syukri, Banyak pesan beliau untuk urusan akhirat, misalnya, 'Pek (kupek, panggilan untuk perempuan), nanti kita bakal pindah semua, pindah ke alam barzah,'" ujarnya saat diwawancarai melalui pesan whatsapp, Jumat (24/7/2020).

Almarhum juga pernah berpesan kepadanya untuk selalu merawat Kiyai Zen Syukri ketika masih hidup, karena nantinya tidak bisa bertemu lagi.

Pesan-pesan seperti itu membuat dirinya selalu terkenang, dan berdoa agar Almarhum Buya Zainal abidin Hanif berkumpul bersama Rasulullah SAW.

"Almarhum itu sangat rindu kepada Rasulullah, saya juga begitu, ingin berkumpul bersama nanti," tuturnya.

Tidak hanya mengenai urusan agama, dalam dunia sastra, Buya Zainal juga seringkali meminta dirinya untuk sesekali membaca puisi bersama di PRO 1 RRI setiap Hari Sabtu sore.

• Pertumbuhan Ekonomi Baik, Panglima TNI Ingatkan Pemerintah Sumsel Terhadap Ancaman Covid-19

• Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Arisan Online oleh Mantan Model, Korban tak Pernah Tatap Muka

"Beliau sering mengajak membaca puisi, sering juga menulis puisi-puisi religi," ujarnya.

Drs Kiai Haji Zainal Abidin Hanif yang berpulang ke Rahmatullah, di kediamannya di Jalan Dwikora, Lorong Sekundang, Palembang, pukul 04.15 WIB sebelum subuh, Jumat (24/7/2020).

Penceramah tasawuf ini akan disholatkan di Masjid Agung Palembang setelah sholat Jumat berjamaah dan akan dimakamkan di TPU Kamboja Palemnang.

Almarhum lahir di Karang Anyar Muba, 23 Agustus 1943, terakhir pernah menjabat sebagai Kepala Humas Kantor Wilayah Departemen Pendidikan dan Budaya (Depdikbud) Provinsi Sumsel dan menjadi Pengasuh Sanggar Sastra RRI Palembang.

Buya Zainal telah menulis lebih dari 13 buku Puisi Religi dan banyak membacakan puisi karyanya di berbagai Kota di tanah air.

• Pecatan TNI Jadi Kurir Narkoba Lintas Provinsi Tertangkap di Sumsel, Ngakunya Baru Satu Kali Antar

• Erick Bana Skamat, Richard Kyle Akhirnya Ngomong Perasaan Hati Pasca Dicap Parasit: Menjalani Hidup