Liga Spanyol

Jika Tak Kunjung Berbenah, Barcelona Bisa Jadi AC Milan atau Man United Selanjutnya

Selisih poin itu tak bisa lagi dikejar oleh Barcelona karena hanya ada satu sisa pertandingan di Liga Spanyol musim ini.

Editor: Adrian Yunus
TWITTER.COM/LALIGAEN
Gol indah kapten Barcelona, Lionel Messi, berakhir tragis dalam laga Liga Spanyol kontra Osasuna di Stadion Camp Nou, Kamis (16/7/2020) 

SRIPOKU.COM - Barcelona bisa saja menjadi AC Milan atau Manchester United selanjutnya jika terus bermain seperti musim 2019-2020.

Barcelona baru saja kehilangan gelar Liga Spanyol dari genggaman usai takluk dari Osasuna pada laga pekan ke-37.

Barcelona harus mengakui keunggulan Osasuna dengan skor 1-2 meskipun unggul jumlah pemain dan bermain di kandang.

Sementara itu, Real Madrid meraih hasil positif dengan menekuk Villarreal dengan skor 2-1.

Hasil tersebut membuat selisih poin kedua tim raksasa itu menjadi tujuh poin.

Barcelona Gagal Juara Liga Spanyol, Rekor Unik Arturo Vidal Berakhir

Peraih Ballon dOr 1999 Khawatir Barcelona Takluk dari Napoli di Liga Champions

Real Madrid Juara Liga Spanyol, Sergio Ramos Bertahan Sampai Pensiun

Selisih poin itu tak bisa lagi dikejar oleh Barcelona karena hanya ada satu sisa pertandingan di Liga Spanyol musim ini.

Tak hanya kehilangan gelar Liga Spanyol, Barcelona juga berpeluang gugur dari Liga Champions.

Saat ini, Blaugrana masih harus berhadapan dengan Napoli pada laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions.

Pada laga leg pertama, Barcelona ditahan imbang oleh Napoli dengan skor 1-1 di Stadion San Paolo.

Jika Barcelona kalah dari Napoli, maka sudah dipastikan bahwa tim asuhan Quique Setien itu akan nirgelar musim ini.

Hal tersebut rupanya menjadi sorotan kandidat Presiden Barcelona selanjutnya, Victor Font.

Font menyebut bahwa Barcelona saat ini sulit bersaing di kompetisi Eropa.

Bahkan, jika Barcelona seperti ini terus, mereka akan menjadi Manchester United dan AC Milan selanjutnya.

"Persaingan selama dekade terakhir telah menjadi semakin dan semakin profesional," ucap Font dilansir BolaSport.com dari Goal.

"Anda lihat di Liga Premier dengan klub dikelola dengan baik, dan bahkan negara-negara mengambil alih klub dan memberikan uang yang banyak dan dalam satu waktu di mana keuangan klub dan model ekonomi diperluas hingga batasnya."

Halaman
12
Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved