News Video Sripo
Gelandang Bertahan MBU Hapit Ibrahim Tiga Kali Seminggu Latihan di Pakri Palembang Bareng Alumni SFC
Guna menjaga staminanya tetap prima dan pola permainan juga terjaga, Gelandang Bertahan Tim Muba Babel United (MBU) Hapit Ibrahim tiga kali seminggu l
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Rahmad Zilhakim
Laporan wartawan Sripoku.com, Abdul Hafiz
SRIPOKU.COM, PALEMBANG --- Guna menjaga staminanya tetap prima dan pola permainan juga terjaga, Gelandang Bertahan Tim Muba Babel United (MBU) Hapit Ibrahim tiga kali seminggu latihan bareng beberapa alumni SFC di Lapangan Pakri Palembang.
"Latihan ikut sama Bang Sunari pelatih yang sudah kenal lama di Palembang. Kadang ada materi fisik, materi game. Seminggu 3 kali. Selasa, Kamis, Sabtu sore. Ngisi kekosongan daripado di rumah," ungkap Hapit Ibrahim kepada Sripoku.com.
Di Lapangan Pakri Palembang ini Hapit latihan bersama beberapa pemain sesama alumni Sriwijaya FC.
"Latihan galak melok tim di Pakri untuk jaga kondisi. Ada beberapa pemain seperti Eki (Rizki Dwi Ramadhana), Mahyadi Pangabean, Akbar Zakaria;" terang Hapitm
Hapit Ibrahim asli wong kito yang musim lalu memperkuat Tim Sriwija FC ini juga tetap latihan sembari menemani istri tengah hamil anak pertama di kediaman mertuanya Desa Parit Kecamatan Inderalaya Utara, Kabupaten Ogan Ilir.
• Prof Yuwono Sarankan Bioskop di Palembang Jangan Buka Dulu karena Covid-19 Bisa Menular Lewat Udara
"Latihan mandiri setiap hari, tetap di rumah aja sesuai dengan petunjuk pemerintah dan anjuran dari manajemen. Apalagi saat ini sang istri Marcelly tengah mengandung anak pertama sehingga bisa menemani. Usia kandungannya enam bulan lebih," ungkap Hapit Ibrahim menikahi Bidan Simpang Desa Parit, Marcelly Anggreinni pada 22 September 2019 lalu.
Meski tinggal di tempat keluarga besar istrinya di Ogan Ilir, akhir pekan Hapit Ibrahim kerap menyempatkan diri ke rumah keluarganya di Talangjambe Palembang.
"Kalao balik ke rumah di Talangjambe Sabtu Minggu," kata Hapit.
Ia pun mengaku gembira mendengar kabar bakal kembali digulirkannya kompetisi Liga 2 pada Oktober 2020 dan kembali bergabung dengan Tim MBU pada Agustus 2020.
"Kami senang Alhamdulillah kompetisi digulir lagi. Ada kesibukan lagi. Memang ada takut takut juga. Tapi paling tidak kita mengikuti protokol kesehatan yang diutamakan," ujarnya.
• Bukan Jenita Janet, Wanita Ini yang Ditelepon Vicky Prasetyo Sebelum di Bui, Beri Tugas Penting!
Ia juga tak mempermasalhkan kalau laga nantinya dihelat di Pekanbaru ataupun di Palembang.
"Kalau bisa di Sumatera asal tidak zona merah penyebaran covid idak lagi dak apo apo. Di Jawa juga tidak masalah asalkan aman untuk kesehatan," katanya.
Libur panjang kompetisi terkait mewabahnya covid-19 virus corona ini menjadi hikmah yang dipetik Gelandang Bertahan Tim Muba Babel United, Hapit Ibrahim yang tetap latihan sembari menemani istri tengah hamil anak pertama di kediaman mertuanya Desa Parit Kecamatan Inderalaya Utara, Kabupaten Ogan Ilir.
"Latihan mandiri setiap hari, tetap di rumah aja sesuai dengan petunjuk pemerintah dan anjuran dari manajemen. Apalagi saat ini sang istri Marcelly tengah mengandung anak pertama sehingga bisa menemani. Usia kandungannya enam bulan," ungkap Hapit Ibrahim menikahi Bidan Simpang Desa Parit Marcelly Anggreinni pada 22 September 2019 lalu.
• Insiden Lamaran Aurel & Atta Halilintar Diungkap, Ada Momen yang Bikin Ashanty Panik,Kakinya Bengkak
Mantan Gelandang bertahan Sriwijaya FC asli wong Sumsel ini mengaku sebagai pemain profesional tetap terus berlatih.
"Tetap menjaga kondisi dan berharap kompetisi segera bergulir lagi. Namun sangat memahami dan sisi kemanusiaan saat ini lebih penting. Latihannya ini depan rumah ada halaman," kata pesepakbola kelahiran Jakarta 12 Mei 1993.
Hapit mengaku setamat SD tahun 2005 masuk SONS (Sekolah Olahraga Negeri Sriwijaya) selama enam tahun setingkat SMP dan SMA.
Ia memulai karirnya pada skuad Sriwijaya FC U-21 tahun 2011 lalu ketika masih duduk di kelas 3 SMA SONS sampai tahun 2014.
Barulah masuk SFC Senior 2014 sampai 2017. Pada tahun 2018 sempat mencari pengalaman ke PSIS Semarang. Lalu balik lagi ke SFC tahun 2019. Barulah 2020 bergabung dengan Muba Babel United.
• Penghasilannya 100 Kali Lipat dari Gaji Jokowi, Raffi Masih Kasih Uang Jajan Adiknya, Segini Besar?
"Di Muba Babel United yang pasti sama halnya dengan tim lain. Malah enak sudah banyak kenal dan chemistry sudah ada. Target dengan tim sekarang ini ingin kasih yang terbaik. Kemarin laga perdana belum turun, harapan kapanpun diturunkan, kita mesti siap selalu," kata Hapit.
Hapit yang berposisikan gelandang bertahan bersaing dengan Amirul Mukminin, Dolly, Hasan.
"Setiap persaingan sama saja ketemu pemain itu itulah setiap tahunnya. Setiap ada kesempatan turun, yang jelas kita maksimal, tergantung pelatih yang nilainya," kata Hapit.
Menurut Hapit Ibrahim, sebelum menjadi pemain profesional, memang sepakbola merupakan hobinya sejak kecil. seiring berjalannya waktu, hapit memutuskan untuk serius dengan kegemarannya tersebut.
• Inez Cosmetics Beri Bantuan 400 Hand Sanitizer kepada Satgas Covid-19 Kota Palembang
"Awalnya emang suka main bola dari kecil, dulu saya ikut latihan di SSB Sportivitas 2003. Setelah sekolah, akhirnya saya memutuskan untuk benar-benar mengasah kemampuan," ujarnya.
Baginya, sepakbola sudah menjadi darah daging, karena sepakbola bukan saja sebagai hobi tetapi tempat mendapatkan prestasi.
"Selama menjadi pemain bola, prestasi terakhir saya yakni pernah memboyong juara ISL di U-21 dan pernah dipanggil seleksi Timnas U-23 2014," katanya.