Sering Diejek dengan Sebutan 'Hp Kentang', Pria Ini Ciptakan Hp Kentang Sungguhan, Ini Penampakannya

Sering diejek karena tidak bisa bermain game kekinian dengan sebutan Hp Kentang, Pria Asal Magelang ini ciptakan Hp dari Kentang sungguhan

Penulis: Chairul Nisyah | Editor: Welly Hadinata
Tribuntecno.com
Handphone Kentang Ciptaan Khoirul Anam 

SIPOKU.COM - Perna mendengar handphone kentang ? sebutan Handphone kentang diberikan untuk handphone dengan spesifiksi yang rendah.

Julukan frasa handphone atau Handphone kentang biasanya dilontarkan oleh pengguna yang berkeluh kesah, tentang kinerja hardware sebuah ponsel.

Dalam dunia pergamean pun Hndphone kentang biasanya digunakan untuk menyindir pengguna handphone yang tidak bisa menjalankan aneka game kekinian, seperti PUBG Mobile, Modern Combat, atau Assasin's Creed Identity.

Hal ini nampaknya menjadi inspritras bagi seorang pria bernama Khoirul Anam, warga asal Magelang, Jawa Tengah.

Khoirul Anam berhasil membuat HP dari kentang sungguhan.

Handphone Kentang Ciptaan Khoirul Anam
Handphone Kentang Ciptaan Khoirul Anam (Tribuntecno.com)

Nama Khoirul anam sempat viral di jejaring sosial Facebook, lantaran dirinya memposting dan menampilkan sederet penampakan HP yang memang dibikin dari kentang.

Melansir dari Tribuntecno.com, Anam, begitu panggilan akrabnya, memutuskan untuk membuat HP kentang, karena teman-temannya sering mengejeknya ketika berkumpul bersama.

Di momen seperti itu, tak jarang ia mendapatkan lontaran kata-kata umpatan "HP kentang" lantaran ponsel yang dimilikinya tidak bisa dipakai untuk bermain game bersama kerabatnya.

Pasca Isu Skandal Hilang Siwi Widi Kini Dituduh Curi Foto Suami Orang, Istrinya Teman Nikita Mirzani

Ratusan Anak Yatim Berprestasi Terima Beasiswa dari Yayasan PABI di Masa Pandemi Covid-19

Mike Tyson Percaya Wilder Bisa Kalahkan Fury Asalkan Penuhi Syarat Ini

Sempat Stres hingga Sesak Nafas, Cathy Sharon Ngaku Ketakutan saat Pandemi, Nekat Minum Obat Tidur!

"Ketika berkumpul bersama teman saya yang sedang asyik main game, saya biasanya melamun karena mau install (pasang) game memorinya malah penuh," ujar Anam ketika dihubungi, Kamis (25/6/2020) lalu.

"Lalu, ada satu teman yang menyahut 'dasar HP kentang'," tambah Anam

Pakai Nokia 3310

HP yang dibuat Anam sendiri tidak murni sepenuhnya dari kentang. Ia mengandalkan aneka komponen, seperti LCD, keypad, baterai, dan lain sebagainya, dari ponsel lawas yang pernah ia gunakan sebelumnya, yakni Nokia 3310.

Kentang yang ia dapat lantas diukir dan digabungkan sedemikian rupa dengan aneka komponen ponsel yang sempat populer di tahun 2000-an tersebut. Proses ini, menurut Anam, hanya memakan waktu sekitar 10 menit.

Gambar Nokia 3310
Gambar Nokia 3310 (Google Images)

Meski demikian, jauh sebelum proses pengukuran dan perakitan HP kentang berlangsung, ia mengaku kesulitan untuk mencari kentang yang cukup besar. Sebab, dimensi Nokia 3310 juga terbilang cukup besar dan tebal.

"Bikin HP kentang hanya 10 menit karena kebetulan saya punya Nokia 3310. Kesulitannya justru mencari kentang yang cocok, karena ponsel itu ukurannya besar," jelas Anam.

Hanya untuk lelucon

Kendati seperti ponsel sungguhan, Anam mengaku membuat HP kentang hanya untuk lelucon semata. Artinya, ponsel tersebut tidak benar-benar menyala sebagaimana seperti perangkat seluler pada umumnya.

"Bikin HP kentang untuk lucu-lucuan saja, sebenarnya bisa kalau (kentang) dibuat menjadi casing ponsel dan HP-nya berfungsi seperti biasa, tapi kentangnya (nanti) beberapa jam bakal jadi hitam (membusuk)," ujar Anam berkelakar.

Sayangnya, Anam tidak bisa menyimpan ponsel mainan tersebut lama-lama. Sebab, nasib murung melanda sang kentang.

"Kentangnya (sekarang) sudah dimasak sama ibu saya," kata Anam sembari tertawa.

Dalam beberapa waktu ke depan, Anam membocorkan bahwa ia berniat untuk membuat satu HP unik lagi, yakni iPhone yang terbuat dari buah apel.

"Rencana mau bikin iPhone, tapi (sekarang) lagi mencari apel dengan ukuran yang besar," pungkasnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved