Seorang Mahasiswi Asal OKI yang Ngekos di Palembang Pergoki Maling Sedang Ambil Hanphone Miliknya
Aksi pencurian kembali terjadi, kali ini korbannya seorang mahasiswi di kota Palembang yang tercatat sebagai warga Dusun III, Pedamaran, OKI.
lihat foto
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Aksi pencurian kembali terjadi, kali ini korbannya seorang mahasiswi di Palembang yang tercatat sebagai warga Dusun III, Pedamaran, Ogan Komering Ilir.
Pencurian tersebut terjadi saat korban sedang tidur di kosanya, di Jalan A Yani, Lorong Manggis Ujung, Kelurahan Silaberanti, Kecamatan Jakabaring, Palembang, Kamis (2/7/2020) sekitar pukul 03.30 WIB.
Akibat dari pencurian tersebut, perempuan berusia 21 tahun ini kehilangan satu unit handphone merk Oppo A5 warna hitam dengan total kerugian sekitar Rp. 2,3 juta.
• Iuran BPJS Kesehatan Naik, Permintaan Turun Kelas di Palembang belum Signifikan Melonjak
"Pada saat kejadian saya sedang tidur dan handphone tersebut saya letakan di dekat saya dalam keadaan dicas," kata korban yang memutuskan untuk melaporkan kejadian ini ke SPKT Polrestabes Palembang, Kamis (2/7/2020).
Dikatakannya, pelaku yang berjumlah satu orang ini diketahui membobol pintu jendela kosan di saat korban sedang tertidur lelap.
Namun, aksinya kepergok korban karena saat korban hendak mengambil ponsel dalam keadaan dicas tanpa sengaja pelaku menjatuhkan kipas angin yang ada di samping handphone.
"Saya kaget dan langsung berteriak maling, kemudian pelaku langsung melarikan diri.
Saya duga pelaku mengambil handphone saya dengan menggunakan kayu dan mengambil handphone saya dengan cara menjulurkan kayu tersebut dari jendela saya," bebernya.
Korban tidak mengetahui pelaku membobol jendelanya menggunakan apa.
• Inilah 10 Kepribadian Zodiak Leo: Terkenal Dominan, Penguasa di Antara Oorang-orang di Sekelilingnya
Sementara itu, saksi merupakan tetangga korban mengatakan melihat maling keluar dari kosan korban, namun tidak sempat lagi melakukan pengejaran.
"Tetangga saya mengatakan kalau ia melihat pelaku berlari dengan begitu cepat sehingga tidak bisa lagi dikejar," ungkapnya.
Sementara itu, Kasat Reserse Kriminal (Reskrim) Polrestabes Palembang, AKBP Nuryono melalui Kepala SPKT Polrestabes Palembang, AKP Heri membenarkan adanya kejadian pencurian yang dialami korban.
"Laporan sudah kita terima dan akan ditindaklanjuti oleh unit Reskrim Polrestabes Palembang," tutupnya.
